JUARA.NET - Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen akan kembali mencoba peruntungannya di kompetisi Kejuaraan Dunia 2023.
Viktor Axelsen saat ini berhasil menjadi tunggal putra Denmark paling berprestasi dari negaranya di event Kejuaraan Dunia.
Sepanjang kompetisi Kejuaraan Dunia digelar, Axelsen menjadi satu-satunya wakil Denmark yang berhasil meraih dua gelar juara.
Tunggal putra kelahiran tahun 1994 itu sukses meraih dua gelar juara di tahun 2017 dan 2022.
Prestasi Axelsen ini pun melampaui dua seniornya, Fleming Delfs dan Peter Rasmussen.
Prestasi ini juga membuat Axelsen melampaui catatan apik tunggal putra legendaris asal Indonesia, Taufik Hidayat yang tercatat pernah menjadi juara dunia di tahun 2005 silam.
Kini, Axelsen akan memburu gelar ketiganya.
Tahun ini, peluang Axelsen untuk meraih gelar terlihat cukup besar, mengingat ia merupakan tunggal putra paling stabil di era sekarang.
Meski begitu, Axelsen tentu tak boleh meremehkan lawna-lawannya karena kompetisi di Kejuaraan Dunia tentu berbeda dengan kompetisi biasanya.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Shi Yu Qi Tak Cukup Meyakinkan? Media China Merasa Rugi Sosok Ini Tak Lolos
Axelsen sendiri akan tampil sebagai unggulan teratas dan menghadapi wakil Irlandia, Nhat Nguyen sebagai lawan pertamanya.
Jika kembali berhasil meraih kemenangan di edisi kali ini, Axelsen bakal makin dekat dengan rekor legenda bulu tangkis China.
Lin Dan diketahui menjadi pebulu tangkis dengan koleksi gelar juara dunia terbanyak sepanjang sejarah sektor tunggal putra.
Eks pebulu tangkis China itu diketahui memenangi Kejuaraan Dunia dalam tiga tahun beruntun pada 2006, 2007 dan 2009.
Ia kemudian kembali berhasil meraih gelar juara dunia lagi pada tahun 2011 dan 2013.
Di bawah torehan prestasi Lin Dan, ada Yang Yang, Chen Long, Viktor Axelsen dan Kento Momota yang masing-masing meraih dua kali gelar juara dunia.
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar