JUARA.NET - Pada hari ini tepat 31 tahun yang lalu, 25 Agustus 1992, hattrick pertama Premier League dicetak oleh calon legenda Manchester United.
Divisi Utama Liga Inggris untuk pertama kalinya bergulir dengan nama Premier League pada musim 1992-1993 menggantikan nama sebelumnya, Divisi Satu.
Pada awal 1992, klub-klub Divisi Utama memang menginginkan manajemen liga yang baru dan terlepas dari English Football League.
Kompetisi Premier League dimulai pada musim 1992-1993 dengan diikuti 22 klub.
Salah satu klub pionir Premier League adalah Leeds United, yang merupakan juara Divisi Satu 1991-1992.
Pada Januari 1992, Leeds United membeli satu pemain yang kelak menjadi legenda Manchester United.
Pemain itu adalah penyerang asal Prancis, Eric Cantona.
Walaupun hanya mencetak 3 gol pada paruh kedua musim 1991-1992, Cantona punya peran penting dalam keberhasilan Leeds menjadi juara.
Dia banyak memberikan assist buat pencetak gol terbanyak Leeds United, Lee Chapman.
Kebintangan Cantona semakin nyata pada musim pertama Premier League.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Lionel Messi Persembahkan Medali Emas Olimpiade buat Argentina
Dia membukukan hattrick saat Leeds mengalahkan Liverpool 4-3 dalam laga Charity Shield.
Momen bersejarah pun terjadi pada 25 Agustus 1992.
Pada pekan keempat Premier League di Elland Road, Leeds United berhadapan dengan Tottenham Hotspur.
Leeds membuka skor pada menit ke-19 lewat gol Rod Wallace.
Tujuh menit berselang, Eric Cantona kemudian mencetak gol pertamanya.
Memanfaatkan kesalahan sundulan pemain belakang Spurs, Cantona menggenjot bola pada sentuhan pertama dengan tendangan kaki kanannya.
Pada menit ke-31, Cantona membuat Leeds unggul 3-0 dengan sundulan meneruskan umpan David Batty.
Gol ketiga pemain kelahiran 24 Mei 1966 terjadi di menit ke-46.
Sekali lagi tendangan kaki kanan first time-nya menyusul kesalahan sundulan bek Spurs menjebol gawang lawan.
Trigol yang dicetak Cantona itu bersejarah karena menjadi hattrick pertama sepanjang sejarah Premier League.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Sejarah Petenis Biasa-biasa Saja Rebut 2 Medali Emas dalam 1 Olimpiade
Aksi Cantona belum berhenti sampai di situ.
Leeds kemudian menutup kemenangan besar 5-0 lewat gol Lee Chapman di menit ke-66 yang mendapatkan assist dari Cantona.
Secara keseluruhan Leeds United menjalani musim yang sulit pada 1992-1993.
Mereka hampir terdegradasi dan Cantona sendiri merasa tidak betah.
Pada 26 November 1992, Cantona pindah ke Manchester United dengan harga 1 juta pound.
Dia segera menjadi penyelamat bagi Man United, yang sebelum kedatangannya mengalami kesulitan untuk mencetak gol dan menang.
Sebelum ada Cantona, Manchester United hanya mencetak 18 gol dalam 17 laga.
Dengan Cantona ada di dalam tim, Setan Merah membukukan 49 gol dalam 25 pertandingan.
Tim asuhan Alex Ferguson berhasil meraih gelar juara Premier League 1992-1993.
Eric Cantona kemudian menjadi legenda Manchester United dengan mengoleksi 4 gelar juara Premier League, 2 Piala FA, dan 3 Charity Shield.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Juara.net |
Komentar