Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ucapan Lee Chong Wei Jadi Kontroversi, Mantan Rival Hendra Setiawan Bilang Begini

By Ananda Lathifah Rozalina - Jumat, 1 September 2023 | 15:00 WIB
Mantan pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei.
twitter.com/LeeChongWei
Mantan pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei.

JUARA.NET - Legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei baru-baru ini mendapatkan kritik karena ucapannya.

Hal ini bermula saat Lee Chong Wei ikut mengucapkan selamat atas keberhasilan tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

Dalam komentarnya, Lee Chong Wei menyebut jika Kunlavut Vitidsarn merupakan sosok yang rendah hati dan mau belajar.

Tak heran, ia kini berhasil menjadi juara dunia di usia 22 tahun.

Lee Chong Wei lantas menyarankan agar para pebulu tangkis Malaysia meneladani sikap rendah hati Kunlavut Vitidsarn.

Saran Lee Chong Wei ini pun belakangan menimbulkan kontroversi.

Beberapa penggemar bulu tangkis yang tampak tak setuju dengan komentar Lee Chong Wei.

Hal itu lantas membuat Lee Chong Wei menjadi sasaran kritikan dari fans di media sosial.

"Entahlah, Datuk Lee Chong Wei ni seperti makin aneh, jika kamu tidak bisa membantu membangun tunggal putra janganlah membuatnya makin buruk."

"Dengan semua pernyataan harus rendah hati, kami melihat apa yang kamu lakukan mencoba untuk mengkode (Ng Tze) Yong dan (Lee Zii) Jia untuk mengidolakan kamu baru bisa jadi juara dunia seperti terlalu minta perhatian," tulis salah satu netizen.

Baca Juga: China Open 2023 -Lee Zii Jia Apes Lagi, Tunggal Putra Indonesia Bernasib Serupa

Selain komentar tersebut ada beberapa komentar lain yang juga mengkritik Lee Chong Wei.

Di tengah kritikan yang datang pada Lee Chong Wei, mantan rival Hendra Setiawan, Koo Kien Keat tampak ikut angkat bicara.

Lewat sebuah pesan yang tak gamblang ditujukan paa siapa, mantan ganda putra andalan Malaysia itu tampak menulis bahwa atlet bisa membuktikkan diri mereka lewat sebuah hasil dan bukan hal lain.

"Tentu saja ada perbedaan mendasar antara artis/KOL (Key Opinion Leader) dan atlet."

"Artis dapat mengandalkan kepribadian dan keterampilan komunikasi mereka untuk mempertahankan penghidupan mereka, sedangkan atlet harus membuktikan nilai mereka melalui pencapaian nyata."

"Dalam dunia olahraga, semuanya bergantung pada hasil. Jika Anda dapat secara konsisten tampil baik, bahkan ketika menghadapi kesulitan, prestasi Anda akan membuktikan diri dan menenangkan orang-orang yang ragu."

"Saat Anda tidak yakin atau merasa tidak ada kemajuan, konsentrasi saja pada diri sendiri dan jangan buang waktu untuk memikirkan hal-hal yang tidak perlu."

"Hindari terjebak dalam kontroversi yang akan menyita sebagian besar perhatian dan energimu."

"Ingat alasanmu memulai dan fokuslah pada impian yang ingin kamu capai."

"Sulit untuk tetap fokus dan mencapai hasil ketika Anda terlibat dalam kontroversi. Sebaliknya, fokuslah pada diri sendiri untuk menjadi lebih baik melalui latihan dan pembelajaran."

"Prioritaskan latihan fisik Anda sambil menyelaraskannya dengan persiapan mental Anda untuk turnamen mendatang."

"Dunia ini kejam. Hanya yang kuat yang bisa bertahan sampai akhir."

"Hasil adalah satu-satunya cara untuk membungkam kritik," tulisnya di media sosial Instagram.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Sumber : New Strait Times


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X