JUARA.NET - Hasil final China Open 2023 menunjukkan kedigdayaan An Se-young yang menangi duel derbi pawang Gregoria Mariska Tunjung kontra, Akane Yamaguchi.
Pertandingan final yang mentas Minggu siang (10/9/2023) WIB ini bisa dibilang sangat ideal.
Bagaimana tidak? Keduanya merupakan tunggal putri dengan peringkat tertinggi di dunia.
Secara hitungan Head to Head, Yamaguchi praktis lebih unggul dari An.
Kendati demikan, wakil Jepang itu tentu tak boleh lengah dari lawannya.
Di samping unggul dari segi ranking, wakil Korea Selatan tersebut tercatat selalu menang dalam dua pertemuan terakhir mereka.
Pebulu tangkis yang masih berusia 21 tahun itu baru saja menggulung Yamaguchi pada final Singapore Open 2023 kemarin.
Dia memaksa musuhnya menyerah kalah dua gim langsung, 21-16 dan 21-14.
Sejak pertandingan dimulai, aksi-aksi ciamik langsung tersaji sejak gim pertama derbi pawang Gregoria Mariska Tunjung tersebut.
Poin pertama dari Yamaguchi mampu dibalas An dengan luar biasa.
Tunggal putri Korea Selatan itu mampu melepaskan dropshot yang tak mampu digapai lawannya.
Saling kejar poin berlangsung sepanjang gim pertama.
Kubu sang ratu bulu tangkis dunia berhasil membuka jarak poin dari Yamaguchi.
An akhirnya unggul 11-7 memasuki masa interval.
Pemandangan tidak banyak berubah setelah rehat interval.
Sang wakil Korea Selatan praktis mampu menjaga momentum keunggulannya dengan baik.
Dia mampu membuat Yamaguchi baru bisa membuat menambah poin setelah menambah tiga poin di awal.
Kesalahan-kesalahan sendiri membuat tunggal putri Jepang kian tak berdaya.
Baca Juga: Hasil China Open 2023 - Jonatan Christie Tumbang, Indonesia Nihil Gelar Juara
Mantan ratu bulu tangkis dunia tersebut akhirnya harus menyerah kalah 10-21.
Lanjutkan pertandingan, angka cuma-cuma kembali didapatkan oleh An pada awal gim kedua.
Kesalahan pengembalian bola dari lawan membuatnya unggul 1-0.
Ketinggalan dua poin, Yamaguchi berhasil menyamankan kedudukan pada poin 2-2.
Setelah itu, mereka berdua saling kejar-mengejar sebelum An kembali mendapatkan momentum dan unggul 11-7 pada interval gim kedua.
Satu momen menarik terjadi setelah rehat interval.
Pada poin 13-15, Yamaguchi menampilkan serangan beruntun kepada lawannya.
Beberapa kali An berhasil mengembalikan bola, tetapi poin tetap jadi milik kubu wakil Jepang.
Pertandingan jadi semakin ketat pada poin-poin krusial.
Sayang, Yamaguchi tetap harus menyerah kalah 19-21 setelah nyaris menikung saat membalikkan keunggulan pada poin 17-16.
Baca Juga: Hasil China Open 2023 - Anak Asuh Nova Widianto Tumbang, All Malaysia Finals Gagal Terjadi
| Editor | : | Fiqri Al Awe |
| Sumber | : | bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar