SEJARAH HARI INI - Jon Jones Menebus Dosa Menghancurkan Hidup 16 Orang

JUARA.NET - Jagoan nomor satu pound-for-pound UFC, Jon Jones, pernah berbuat dosa besar yang ditebusnya dalam sejarah hari ini 13 tahun yang lalu, 22 September 2012.

Pada tanggal itu digelar UFC 152 di Air Canada Centre, Toronto, Kanada.

Jon Jones dipasang di laga utama buat melakoni laga mempertahankan sabuk juara kelas berat ringan UFC untuk keempat kalinya.

Dia dipasang menghadapi mantan juara, Vitor Belfort.

Walaupun hampir dikunci dengan armbar di ronde pertama, Jones bangkit dan balik membekuk Belfort dengan kuncian Americana di ronde keempat.

Kemenangan impresif itu membuat rekor jagoan berjulukan Bones itu menjadi 17-1.

Tetapi, performa gemilang itu berarti lebih penting karena ulah Jones pada awal bulan tersebut.

UFC sebetulnya sudah menyiapkan Jones untuk tampil melawan Dan Henderson.

Laga mereka direncanakan berlangsung di UFC 151 pada 1 September 2012.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Tim Paling Dominan dalam Sejarah Olahraga Dibentuk

Namun, pada 23 Agustus, Henderson mengundurkan diri dari pertarungan karena cedera.

UFC menawarkan Chael Sonnen sebagai lawan pengganti tetapi Jones menolak.

Bos UFC, Dana White, menyalahkan Jones dan pelatihnya, Greg Jackson, yang menganggap akan sulit mempersiapkan Bones dengan waktu tinggal tersisa tiga hari.

Akibatnya UFC 151 menjadi satu-satunya ajang yang dibatalkan sepanjang sejarah.

Setelah sempat ada ide mengundurkan gelaran ke akhir September, UFC 151 akhirnya dianggap nihil.

Ajang di akhir September kemudian tetap dinamai UFC 152.

Juara kelas menengah saat ini, Anderson Silva, sempat menawarkan diri untuk menyelamatkan UFC 151 dengan mengambil alih laga utamanya.

Silva siap diadu dengan petarung kelas berat ringan mana saja asal bukan Jon Jones.

Namun, tawarannya terlambat karena UFC sudah proses membatalkan UFC 151.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Bromance Tingkat Tinggi, Harry Kane Servis Son Heung-min 4 Kali

"Penolakan ini adalah salah satu keputusan yang paling egois dan menjijikkan," kata White ketika itu seperti dikutip dari MMA Fighting.

"Penolakan itu bukan hanya memengaruhi satu orang tetapi 16 kehidupan lainnya."

UFC 151 memang direncanakan akan menggelar 8 laga selain duel Jones vs Henderson.

"Keluarga mereka, anak-anak kembali ke sekolah, daftarnya terus bertambah."

"Uang yang sudah dihabiskan para petarung ini untuk berlatih dan lain sebagainya."

"Saya pikir kejadian ini akan membuat Jon Jones tidak populer di mata fans, sponsor, televisi, maupun petarung lain."

Namun belakangan, Henderson ketahuan sudah tiga minggu menyembunyikan cederanya.

Kalau dia mengaku cedera lebih awal, Jones bakal punya lebih banyak waktu untuk menerima pertarungan melawan Sonnen.

UFC juga kemudian disalahkan karena mereka tidak menyiapkan petarung cadangan yang cukup.

Setelah membuat dosa besar menghilangkan sebuah ajang UFC, Jon Jones membuat penebusan yang membuat namanya tetap populer sampai sekarang.