JUARA.NET - Jagoan Indonesia, Adrian Mattheis hadapi pertarungan berat saat beradu kuat dengan kompatriot senegara Manny Pacquiao, Lito Adiwang di ONE Friday Fights 34.
Hajatan seru tersebut mentas, Jumat petang (22/9/2023) di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand.
Papua Badboy datang ke pergelaran ini dengan rekor mentereng.
Sebelumnya dia mampu membungkam lawannya, Zhelang Zhaxi pada bulan Februari kemarin.
Kala itu Adrian menang dengan kilat.
Timer berhenti di detik ke-57 saat hujan pukulan kerasnya membuat lawan meringkuk tak berdaya.
Di sisi lain, calon lawannya, Adiwang tengah dalam tren bertarung yang kelam.
Dua pertarungan terakhirnya berakhir dengan nestapa.
Kompatriot senegara Manny Pacquiao tersebut berturut-turut dibekuk oleh Jarred Brooks dan Jeremy Miado.
Pertarungan ini dipimpin oleh wasit, Muhammad Sulaiman dari Singapura.
Adrian tampil tampil dari sudut biru menggunakan celana berwaran oranye-merah.
Sementara itu, lawannya bertarung di sudut merah dengan celana hitam.
Kedua petarung memulai duel dengan gestur touch glove tanda saling hormat.
Setelah bunyi-bunyian tanda ronde pertama dibunyikan, terjangan langsung dilakukan Adiwang.
Serangan itu seperti tidak diketahui oleh Adrian.
Dalam posisi di bawah, dia harus bertahan dari pukulan keras lawan.
Sayang, Papua Badboy tak bisa mencari momentum untuk melakukan serangan balasan.
Baca Juga: ONE Fight Night 15 - KO-nya Diremehkan Lawan, Eko Roni Saputra Balas dengan Jawaban Berkelas
Akhirnya duel terpaksa disetop oleh wasit Sulaiman.
Adiwang dinyatakan menang TKO dalam waktu 23 detik saja.
Kekalahan ini menyudahi rekor dua kemenangan beruntun dari Adrian.
Sementara itu, Adiwang bak kembali mendapatkan kesempatan keduanya untuk menebar teror di kelas jerami.
Baca Juga: Kalau Khabib Disuruh Bergulat dengan Beruang, Begini Cara Eko Roni Saputra Dididik Ayahnya
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | onefc.com |
Komentar