Duel Lawan Leon Edwards Tak Cukup, Colby Covington Niat Memburu Korban Kamaru Usman

JUARA.NET - Colby Covington rupanya tak puas hanya dengan duel penantang gelar menghadapi Leon Edwards akhir tahun ini.

Pada pekan ini, bos UFC, Dana White membuat pengumuman bahwa UFC 296 akan digelar pada bulan Desember 2023.

Dalam seri ini, UFC akan mempertandingkan duel perebutan gelar juara kelas welter antara sang juara bertahan, Leon Edwards kontra Colby Covington.

Namun, duel penantang gelar ini rupanya masih belum memuaskan dahaga Colby Covington.

Belum juga menyelesaikan pertarungannya menghadapi Edwards, Covington sudah mulai mengincar petarung kelas lain.

Covington tampak menunjukkan ketertarikannya pada juara baru kelas menengah, Sean Strickland.

Petarung kelas welter ini menyebut jika kemenangan tak terduga Strickland adalah sebuah keindahan dalam UFC.

"Itulah keindahan dari UFC, ini adalah olahraga yang murni."

"Siapapun dapat menang pada malam tertentu dan jika Anda tidak siap untuk bertarung pada malam itu dan mengalami malam yang buruk, itulah yang dapat terjadi."

Ia juga mencurigai bahwa Adesanya kurang persiapan karena meremehkan lawannya.

"Jelas, (Israel) Adesanya mengabaikannya. Ia mengira bahwa ia akan dapat melewati pria ini dengan mudah dan ia mungkin tidak berlatih dengan keras dan saya rasa ia merasa sedikit nyaman di atas sana."

"Ia mendapatkan bayaran yang besar dan ia tidak lagi merasa lapar seperti dulu."

"Itu hanya membuka pintu bagi semua atlet Middleweight, karena mereka adalah atlet yang paling mudah dikalahkan dalam divisi ini."

Namun, dia akan datang ke kelas menengah dan mengalahkan Strickland dan merebut gelar juara kelas menengah.

"Sejujurnya, itu membuka kesempatan bagi saya."

"Saya mungkin akan maju dan mengalahkannya."

"Pria itu. Ia dipukul KO oleh (Kamaru) Usman seperti orang yang tidak tahu apa-apa."

"Pingsan, tidak sadarkan diri."

"Jadi, bayangkan apa yang akan saya lakukan padanya sebagai juara Amerika."

"Itu mungkin akan terjadi di laga berikutnya. Saya mungkin akan naik ke kelas menengah, mencuri sabuk juara kelas menengah," terangnya.