JUARA.NET - Tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn menyadari jika pertarungannya di babak perempat final tak bakal berjalan mudah.
Kunlavut Vitidsarn baru saja melewati babak kedua yang cukup menegangkan.
Bertarung pada Selasa (3/10/2023), Kunlavut Vitidsarn dibuat kerepotan menghadapi perlawanan wakil Vietnam, Nguyen Hai Dang.
Dalam duel tersebut, Kunlavut Vitidsarn sempat kecolongan di gim pertama.
Untungnya, ia bisa tampil lebih baik di dua gim berikutnya dan mengakhiri pertarungan dengan skor kemenangan 17-21, 21-18, 21-15.
Setelah berhasil menang, Kunlavut tak bisa langsung bernafas lega.
Masih ada duel menegangkan lain yang menunggunya.
Kunlavut Vitidsarn diketahui akan menghadapi wakil Malaysia, Lee Zii Jia yang sebelumnya membuat wakil Timor Leste, Mourinho Gusmao de Jesus kalah dengan skor 21-0, 21-7.
Terkait pertarungan menghadapi Lee Zii Jia, Kunlavut Vitidsarn memprediksi jika pertarungan mereka tak bakal berlangsung dengan mudah.
Menurut juara dunia tersebut, Lee Zii Jia sangat solid baik dalam bertahan maupun menyerang sehingga akan mempersulit dirinya nanti.
"Bermain melawan pemain Malaysia itu akan sangat sulit," tutur Kunlavut.
"Dia adalah pemain yang sangat bagus."
"Dia tinggi dan sangat solid dalam menyerang dan bertahan," lanjutnya.
Selain mengakui kemampuan Lee Zii Jia, Kunlavut juga tampak berusaha rendah hati dengan targetnya.
Ia mengaku hanya mencoba yang terbaik di setiap turnamen dan tak terlalu memikirkan raihan medali emas.
"Saya tidak pernah berpikir seperti itu, setiap turnamen adalah awal baru bagi saya."
"Saya hanya ingin memberikan yang terbaik di setiap turnamen," tambahnya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | New Strait Times |
Komentar