JUARA.NET - Calon-calon juara MotoGP 2023 termasuk murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia dapat petuah dari Alex Criville.
Saat ini ada tiga pembalap yang bersaing ketat di puncak klasemen.
Jarak poin semakin ketat usai seri Jepang beberapa waktu lalu.
Jorge Martin yang menangi balapan kini hanya berjarak tiga poin saja dengan Bagnaia.
Sementara itu, Marco Bezzecchi menempel di belakang dengan total 265 poin.
Seperti yang diketahui, musim 2023 masih akan mementaskan seri enam balapan.
Dengan demikian, peluang juara terbuka lebar untuk pembalap tiga besar.
Melihat persaingan tersebut, Criville sedikit memberikan tips bagi calon-calon juara.
Dia meminta Bagnaia cs untuk melakukan manajemen balapan yang bagus.
"Daya tahan serta konsistensinya harus dibayar lunas," bedahnya Criville, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
Baca Juga: Ngebet Kerjasama Bareng Valentino Rossi, Yamaha Sadar Diri Harus Lakukan Hal Ini
"Pembalap asal Spanyol itu kini tinggal sedikit lagi di depannya."
"Marquez tahu betul cara mengambil keuntungan."
"Dia berhasil memberikan Honda podium."
"Manajemen balapan bakal penting."
"Kita akan melihat bagaimana pembalap lainnya bereaksi."
"Mereka harus fokus. Semua orang bisa menang."
"Ini bukan melulu soal diri mereka sendiri."
"Tetapi, itu soal rival mereka juga," tambahnya.
Balapan bakal bergeser ke MotoGP Indonesia 2023 ujung pekan nanti.
Baca Juga: Kuasai Persaingan MotoGP, Ducati Bahagia Jadi Tokoh Utama
Musim lalu, seri perdana di Sirkuit Mandalika berjalan penuh drama.
Miguel Oliveira keluar sebagai pemenang pada seri tersebut.
Menariknya, ketiga pembalap teratas ini punya kenangan yang kurang bagus.
Martin jadi yang paling tersiksa karena tak selesaikan balapan.
Sementara itu, Bagnaia finis ke-15, sedang Bezzecchi posisi 20.
Baca Juga: Klaim Pengamat MotoGP soal Masa Depan Pembalap Indonesia Mario Aji di Musim 2024
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Komentar