JUARA.NET - Manchester United akan berupaya melepas Jadon Sancho pada bulan Januari atau bursa transfer musim dingin mendatang jika sang pemain bersikeras menolak meminta maaf kepada Erik ten Hag.
Pelatih Manchester United, Ten Hag, belum menutup pintu untuk Sancho, tetapi sebaliknya sang pemain masih terus menolak meminta maaf.
Semuanya berawal dari Sancho yang menyebut Ten Hag sebagai pembohong dan tidak terima karena dikeluarkan dari skuad saat melawan Arsenal.
Tidak hanya itu, sang pemain juga mencontohkan sikap yang buruk saat latihan.
Ten Hag berkeyakinan sikap pemain lain dan semangat tim perlahan membaik sejak Sancho diasingkan.
Hal itu tecermin dalam pekan lalu ketika Man United bekerja keras membalikkan keadaan saat melawan Brentford.
Meskipun begitu, sebagian sumber lain mempertanyakan kesengajaan dari pelatih asal Belanda itu.
Baca Juga: Jadon Sancho Jadi Voldemort, Erik ten Hag Sudah Haram Sebut Namanya
Pemain berusia 23 tahun itu tampak enggan mundur setelah menuduh Ten Hag sebagai kambing hitam.
Sancho juga membuat komentar buruk di akun media sosialnya setelah ia tidak dibawa untuk pertandingan melawan Arsenal.
Setan Merah sangat ingin melepas pemain asal Inggris itu pada bulan Januari.
Mereka juga bersedia mensubsidi gajinya yang sebesar 300 ribu poundsterling per minggu jika transfer pinjaman disepakati.
???? | #mufc are so eager to offload Jadon Sancho in January that they are willing to subsidise his £300,000-a-week wages if they are able to agree a loan move for the rest of the season. [@MattHughesDM] pic.twitter.com/UwusVrBtxy
— UtdDistrict (@UtdDistrict) October 9, 2023
Sancho telah dikaitkan dengan raksasa Italia, Juventus, dan mantan klubnya, Borussia Dortmund.
Namun, mereka tidak bisa memenuhi standar permintaan yang dipatok Man United sebesar 60 juta pondsterling untuk pemain yang tidak pernah bermain selama empat bulan.
Meskipun jeda internasional adalah waktu yang tepat untuk mendamaikan kedua belah pihak, petinggi Man United tidak mengusahakan apapun guna menyatukan mereka kembali.
Jika pemain internasional Inggris itu mogok berkepanjangan, kemungkinan harganya akan merosot dari nilai pembelian semula.
United mendatangkannya dari Dortmund dengan nilai transfer sekitar 73 juta euro pada dua tahun lalu.
Klub khawatir nilainya semakin menurun kecuali ia bermain bagus dengan status pinjaman di klub lain.
Strategi peminjaman ini juga sudah terjadi sebelumnya ketika Mason Greenwood memiliki masalah.
Greenwood dipinjamkan ke Getafe selama satu musim pada bursa transfer Agustus lalu.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar