JUARA.NET - Honda harus merelakan kehilangan pembalap andalannya, Marc Marquez tahun dengan cara yang sedikit mengejutkan.
Sebelumnya, Honda telah mengumumkan jika kerjasama mereka dengan Marc Marquez akan berakhir tahun ini.
Marc Marquez memang santer dikabarkan bergabung dengan Ducati, namun pembalap asal Spanyol itu kabarnya tidak akan mengumumkan apapun hingga akhir tahun.
Tapi, hal tak terduga terjadi, bak diprank Gresini Racing tiba-tiba mengumumkan bahwa Marc Marquez bergabung dengan mereka beberapa hari sebelum MotoGP Indonesia.
Kepergian Marc Marquez rupanya membuat pembalap tim satelit Honda, Takaaki Nakagami sedikit terkejut.
"Kabar timnya yang berubah tentu saja berdampak banyak, itu adalah sebuah kejutan kecil," tutur Takaaki Nakagami.
Terlepas dari kabar kepergian Marc Marquez yang sedikit mengejutkannya, Nakagami berharap agar Honda mulai mendengarkan suara para pembalap tim satelit.
Menurut Nakagami, tim satelit LCR Honda juga bisa berkontribusi pada pengembangan motor Honda.
Baca Juga: Jangan Sulut Emosi Si Hewan Buas, Eks Rival Valentino Rossi Peringatkan Bagnaia Tak Jemawa
"Saya bukan anggota tim pabrikan, tapi saya sudah mengenal Honda sejak musim 2018, sudah 6 tahun, dan saya tahu segalanya telah berubah."
"Tentu saya ingin membantu pengembangannya dan saya berharap Honda tidak hanya mendengarkan pebalap pabrikan dalam hal arah pengembangan, LCR juga turut berkontribusi."
"Akan sangat bagus jika mengambil lebih banyak tanggung jawab."
"Jika kami dapat membantu, kami dapat memiliki lebih banyak tanggung jawab, itu akan lebih dari luar biasa," terangnya.
Terlepas dari itu, Nakagami dan sederet pembalap lain kini tengah fokus mempersiapkan diri untuk seri berikutnya di Australia.
Pada seri tersebut, Nakagami mengaku menargetkan posisi top 10.
"Kami akan terus bekerja."
"Harapannya, kami akan mencoba bertarung untuk top 10 di Australia, ini adalah target berikutnya untuk kami," tambahnya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar