Tak Tega Lihat Pengejek Khabib Dicemooh Berbagai Pihak, Pelatih Conor McGregor Sarankan Hal Ini

JUARA.NET - Kepala pelatih SBG Ireland, John Kavanagh memberikan saran kepada Dillon Danis baru-baru ini.

Dillon Danis akhirnya kembali tampil ke dunia seni beladiri.

Petarung MMA itu menjajal tampil di duel tinju menghadapi Logan Paul pada 14 Oktober 2023.

Namun, bukannya menampilkan duel yang menarik, Danis malah mempermalukan diri sendiri.

Petarung yang pernah menyulut amarah Khabib Nurmagomedov itu menunjukkan penampilan yang buruk.

Ia bahkan mengakhiri laga dengan hasil memalukan, karena menyerang lawan.

Danis pun akhirnya didiskualifikasi dan Logan Paul dinayatakan sebagai pemenangnya.

Usai duel tinju yang begitu buruk, Danis tentu jadi bahan cemoohan berbagai pihak.

Di tengah kondisi tersebut, pelatih SGB Ireland, John Kavanagh menyarankan Danis untuk kembali ke Dublin dan berlatih seni beladiri campuran (MMA).

Menurut pelatih yang pernah menangani Conor McGregor itu, Danis bukanlah seorang petinju.

Dia adalah seorang petarung MMA yang luar biasa.

"Saya mengatakan ini tanpa ada maksud lain selain cinta untuk Dillon, dia tahu saya mencintainya, saya ingin melihat dia meletakkan teleponnya sejenak dan kembali ke Dublin," kata Kavanagh .

"Saya telah menyiksanya untuk kembali ke Dublin. "

"Saya tahu ia baru saja memiliki seorang bayi kecil, dan kami semua sangat senang akan hal itu."

"Saya ingin sekali melihatnya datang ke Dublin lagi dan berlatih bela diri campuran."

"Ia adalah seorang petarung MMA, ia bukan petinju."

"Ia adalah seorang petarung MMA, dan sangat luar biasa saat anda melihatnya di sasana," lanjut Kavanagh.

Kavanagh pun tampak prihatin dengan betapa tidak beruntungnya Danis terkait masalah cedera.

Tapi, ia tetap berharap, Danis bakal kembali berlatih di gym dan tampil di oktagon.

"Orang itu tidak pernah menyadari bahwa dia sangat tidak beruntung dengan serangkaian cedera, dan ini dan itu."

"Saya harap dia mendapatkan banyak uang dari tinju dan menaruhnya di dana perwalian untuk anak itu, jangan membeli sepatu mewah atau semacamnya."

"Kembali ke gym saya atau gym lain, di mana pun. Tundukkan kepala dan tunjukkan kepada semua orang apa yang bisa Anda lakukan di dalam arena," tambahnya.