Ketajaman Jorge Martin Ancam Enea Bastianini, Manajer Tim Pramac Ikhlas Jika Ditinggal Pergi?

JUARA.NET - Ketajaman Jorge Martin di MotoGP musim 2023 tampaknya akan mengancam posisi Enea Bastianini di tim pabrikan.

Jorge Martin yang berstatus sebagai pembalap tim satelit Ducati, Pramac Racing menunjukkan penampilan yang luar biasa musim ini.

Pembalap pengguna nomor 89 itu menjadi saingan berat Francesco Bagnaia dalam perburuan gelar juara dunia.

Saat ini, Martin hanya tertinggal 13 poin dari Bagnaia yang memuncaki klasemen.

Ketajaman Martin ini rupanya mengancam posisi pembalap pabrikan Ducati, Enea Bastianini.

Media Spanyol, AS mengklaim bahwa kesempatan menjadi pembalap pabrikan Ducati terbuka bagi Jorge Martin.

Keyakinan media AS itu didukung oleh komentar teknisi Martin, Fonsi Nieto.

Nieto menyebut bakal senang sekaligus sedih apabila Martin pindah ke pabrikan.

"Saya bisa memberikan kalian banyak jwawaban, itu membuat saya sedih sekaligus senang."

Tapi, menurutnya Martin adalah pembalap yang pantas mendapatkannya dan paling diinginkan oleh tim pabrikan.

"Saat ini Jorge adalah pembalap yang pantas mendapatkan motor apa pun yang diinginkannya dari paddock."

"Saat ini saya pikir dia adalah pembalap yang paling diinginkan oleh pabrikan."

Sementara itu, Kepala Teknis Tim Pramac Racing, Gino Borsoi merasa jika memang Martin pindah dia pantas mendapatkan promosi tersebut.

"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi, tapi jika itu terjadi itu akan menjadi karena dia pantas mendapatkannya," terang Borsoi saat ditanya apakah dia sudah menduga akan kehilangan Martin.

Terlepas dari itu, Martin sejatinya nyaris mendapatkan promosi ke tim pabrikan pada tahun lalu.

Tapi, setahun lalu, Ducati lebih memilih Enea Bastianini ketimbang Martin.

Sayangnya, Bastianini malah mengalami cedera dan membuatnya tak tampil kompetitif musim ini.

Meski saat ini line up Ducati telah dipastikan diisi Bastiani dan Bagnaia, namun tak menutup kemungkinan adanya perubahan mengejutka di saat-saat terakhir.