JUARA.NET - Arah perekrutan pembalap Honda kabarnya kembali berubah.
Tim Repsol Honda saat ini tengah sibuk mencari pengganti untuk posisi yang ditinggalkan Marc Marquez.
Sebelumnya, ada wacana bahwa Johann Zarco yang meneken kontrak dengan tim satelit mereka, LCR Honda akan ditarik ke tim utama.
Namun, pada akhirnya, Johann Zarco memilih tetap bersama LCR Honda karena merasa Repsol Honda ragu-ragu.
Di sisi lain, manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig mengaku tak akan menyentuh Zarco yang sudah menjadi milik LCR.
Setelah wacana soal Zarco usai, Honda dikabarkan masih berusaha mencari pembalap berpengalaman lain dan bahkan mencoba menggaet adik Valentino Rossi, Luca Marini.
Menurut pemberitaan media, Luca Marini dan Alberto Puig telah berbicara pada edisi MotoGP Thailand 2023 beberapa waktu lalu.
Tapi, adik Valentino Rossi itu agaknya tak berniat menindaklanjuti masalah itu dan memilih setia bersama tim kakaknya, VR46.
Setelah gagal bernegosiasi dengan marini, opsi paling dekat Honda adalah Fabio Di Giannantonio yang kehilangan tempat karena tergeser Marc Marquez.
Namun, Honda kabarnya mulai mengarahkan radarnya ke pembalap Moto2.
Honda yang sebelumnya bertekad mencari pembalap berpengalaman disebut mulai tertarik dengan jawara Moto2 Thailand 2023 pekan lalu, Fermin Aldeguer.
"Hari ini saya mengkonfirmasi informasi ini," lapor Ricard Jove dari DAZN.
"Kami sekarang dapat berasumsi bahwa Fermin Aldeguer mendapat tawaran pasti dari HRC untuk mendampingi Joan Mir pada 2024-2025," lanjutnya.
Meski begitu, prioritas Aldeguer dikabarkan masih berada di Moto2.
Tapi, tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi karena ini adalah tawaran menarik bagi para pembalap.
"Saya tahu bahwa prioritas mereka adalah Moto2, dan saya mendukungnya."
"Tapi seperti biasa, kereta seperti ini jarang lewat. Anda harus memutuskannya," tambahnya.
Lalu, bagaimana dengan nasib Fabio di Giannantoni? pembalap yang mengunakna nomor 49 ini kabarnya masih menunggu panggilan dari Honda.
Kabar terakhir menyebut bahwa kemungkinan besar Honda akan mengungkap keputusan mereka soal masalah ini di edisi MotoGP Malaysia pekan depan.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar