JUARA.NET - Eks pembalap MotoGP, Casey Stoner merasa bahwa Ducati kurang pintar dalam menangani pembalapnya.
Ducati diketahui memiliki motor terbaik di MotoGP saat ini.
Berkat racikan motor yang tepat, para pembalap Ducati baik dari tim pabrikan maupun satelit berhasil melaju dengan cepat di atas lintasa balap.
Tak cuma itu, tiga pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, Jorge Martin dan Marco Bezzecchi secara berurutan menempati posisi 1-3 klasemen.
Saat ini, Bagnaia bahkan bertarung ketat dengan Martin yang merupakan pembalap tim satelit (Pramac Racing) dalam memperebutkan status juara dunia dengan hanya terpaut 13 poin saja.
Di tengah situasi persaingan yang ketat antara dua pembalap tersebut, eks pembalap mereka, Casey Stoner tampak tak suka dengan perilaku Ducati.
Menurut Stoner, Ducati malah menambah tekanan pada Pecco di tengah situasi menegangkan tersebut.
Eks rival Valentino Rossi itu lantas menyebut Ducati kurang pintar dalam menangani pembalap dan memahami mereka.
"etika mereka mulai naik dan turun paddock ke semua tim mereka, itu bukan hanya meminta rekan setimnya 'jangan membuat masalah pada rekan setim Anda, tetaplah di belakang'."
"Itu adalah seluruh pabrikan yang mereka kendalikan.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar