JUARA.NET - Soal raja MotoGP 2023, Loris Capirossi sudah menentukan jagoannya.
Saat ini ada dua pembalap yang bersaing ketat di puncak klasemen.
Mereka berdua adalah Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.
Hingga balapan ke-17, keduanya hanya terpisah jarak 13 poin saja.
Posisi yang mepet membuat para penggila balap pasti sulit untuk menentukan sosok pemenangnya.
Terlebih lagi musim 2023 masih ada tiga seri balapan yang poinnya bisa mereka perebutkan.
Seperti ujung pekan nanti (10-12/10/2023) persaingan berlanjut di seri Malaysia.
Jika melihat catatan musim lalu, Bagnaia praktis lebih layak diunggulkan.
Bagaimana tidak? Murid Valentino Rossi itu mampu menyabet menjadi juara.
Meski begitu, Martinator juga tak bisa dianggap enteng mengingat dia berhasil menggondol pole position dan waktu putaran tercepat.
Baca Juga: Jawaban Diplomatis Marc Marquez soal Kejar Rekor Keren Valentino Rossi di MotoGP
Persaingan kedua pembalap Ducati ini turut menarik perhatian salah satu eks rival Rossi, Loris Capirossi.
Pria asal Italia tersebut menguak sosok gacoannya.
Menariknya, dia ternyata lebih menjagokan Bagnaia.
Baginya sang murid Rossi punya satu hal penting yang bakal berperan banyak yakni pengalaman.
"Ada Francesco Bagnaia yang sedang mencoba mempertahankan gelarnya di tahun 2022," tuturnya, dilansir Juara.net dari Paddock-GP.com.
"Di satu sisi, ada Martin Si Pembalap Muda yang juga tampil bagus."
"Dia memenangkan lima dari balapan sprint yang ada."
"Catatan poinnya semakin mepet."
"Tetapi, pengalaman adalah faktor yang penting menurut saya."
"Pecco adalah pembalap yang lebih komplet."
"Saya melihat dia lebih punya banyak peluang, meski tetap harus waspada," tambahnya.
Menarik melihat peta persaingan di MotoGP 2023.
Apalagi masih ada pembalap lain yang punya peluang untuk mengganggu pesta Bagnaia dan Martin.
Beberapa dari mereka seperti, Marco Bezzecchi dan Brad Binder kerap menghasilkan duel-duel seru untuk memperebutkan podium.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar