JUARA.NET - Satu sosok petarung digadang-gadang bakal jadi lawan Tyson Fury usai bereskan Oleksandr Usyk.
Kedua petinju kelas berat ini dikabarkan bakal saling gebuk pada bulan Februari mendatang.
Jagat tarung begitu menantikan pertarungan tersebut.
Bagaimana tidak? Mereka akan memperebutkan tahkta sebagai juara tak terbantahkan di kelas berat.
Kelas berat menang sudah lama tidak menggelar pertarungan se-akbar ini.
Sosok juara tak terbantahkan terakhir adalah Lennox Lewis dan itu sudah tahun 1999 silam.
Menariknya, ada pertarungan yang sudah dilirik kubu Fury andai bereskan Usyk.
Hal itu dikuak oleh promotor Si Raja Gipsi, Frank Warren.
Pria asal Inggris tersebut menyebut kliennya bakal melawan Francis Ngannou lagi.
"Saya pikir ada peluang hal itu bakal terjadi," ujarnya, dilansir Juara.net dari Boxing-Social.com.
Baca Juga: Conor McGregor Tak Jadi Headline UFC 300 Adalah Sebuah Kekecewaan, Jawara Baru Kelas Ikut Sedih
"Saya tidak tahu apakah itu pasti akan jadi yang selanjutnya."
"Karena itu seperti melompat terlalu jauh."
"Mari kita bereskan dahulu apa yang ada di depan ini."
"Baru dari sanalah kita akan pikirkan yang selanjutnya."
"Yang jelas, saya yakin duel itu bakal terwujud," tambahnya.
Fury sebelumnya sudah bertarung dengan Ngannou.
Bentrokan berakhir lebih kompetitif dari yang dibayangkan.
Juara tinju kelas berat WBC itu bahkan sempat merasakan dinginnya kanvas karena pukulan Si Predator.
Warren memang masih belum bisa memastikan soal pertarungan kedua petinju ini.
Baca Juga: Dahlah Gak Paham Lagi dengan WBC, Francis Ngannou Masuk Ranking Itu Ngaco
Namun, dia sudah menjalin komunikasi yang baik dengan Ngannou.
"Tyson bilang pada saya bahwa dia ingin duel ulangan," terangnya.
"Dan saya tahu betul bahwa Ngannou juga menginginkan hal yang sama."
"Setelah pertarungan, kami sempat mengobrol dengan hangat di ruang kehormatannya."
"Dia adalah pria yang baik dan dikelilingi orang yang hebat."
"Saya yakin dia akan melakukannya lagi," sambung Warren.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | boxing-social.com |
Komentar