JUARA.NET - Pelatih asal Indonesia, Nova Widianto bangga melihat performa ganda campuran Malaysia, Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin yang tampil luar biasa di Syed Modi International 2023.
Pasangan Negeri Jiran itu berhasil menembus babak semifinal.
Mereka akan menghadapi unggulan kelima asal Jepang, Yuki Kaneko/Misaki Matsumoto pada Sabtu (2/12/2023) di BBD U.P Badminton Academy, Lucknow, India.
Hoo/Cheng membuat beragam kejutan pada turnamen super 300 ini.
Di babak pertama, mereka langsung jadi penjegal unggulan pertama.
Dinding tinggi yang disuguhkan pasangan Hiroki Midorikawa/Natsu Saito mampu didaki dengan begitu mudah.
Aroma kemenangan sudah tercium dari gim pertama.
Hoo/Cheng secara mengejutkan mampu memenangi gim tersebut dengan skor telak 21-11.
Pasangan Jepang memberikan perlawanan yang lebih sengit pada gim kedua.
Kendati demikian, kemenangan tetap jadi milik anak didik Nova tersebut yakni dengan skor 25-23.
Baca Juga: Syed Modi International 2023 - Unggulan Pertama Ambyar, Peluang Indonesia Juara Terbuka Lebar
Tren mentereng Hoo/Cheng berlanjut hingga ke babak perempat final yang digelar kemarin (1/12/2023).
Kali ini giliran pasangan Taiwan yang jadi saksi kehebatan mereka berdua.
Kemenangan tersebut juga bisa dibilang mengejutkan mengingat musuhnya punya peringkat lebih tinggi.
Performa menjanjikan ini langsung mendapatkan komentar dari Nova.
Pelatih asal Indonesia yang kini menangani Malaysia itu tak mampu tutupi rasa bangganya.
Apalagi Hoo/Cheng merupakan pasangan yang baru saja dipasangkan.
"Bisa sampai di posisi sekarang pada turnamen kali ini sudah jadi pencapaian yang bagus untuk Pang Ron/Su Yin," beber Nova, dilansir Juara.net dari TheStar.com.my.
"Mereka merupakan pasangan baru, tetapi bisa membuat kejutan saat melawan pebulu tangkis yang rankingnya lebih tinggi."
"Keluar sebagai juara di Malaysia International Challenge bulan lalu sungguh meningkatkan kepercayaan diri mereka."
"Saya harap mereka bisa melaju lebih jauh lagi di India," sambungnya.
Jika tak ada aral melintang, Hoo/Cheng bisa saja menjadi lawan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di partai final.
Ganda campuran Indonesia ini merupakan satu-satunya wakil Merah-Putih yang tersisa.
Mereka baru saja mengalahkan unggulan ketujuh, Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han Jessica pada babak perempat final.
Di babak semifinal, keduanya dihadang ganda Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Lohau.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar