JUARA.NET - Aksi sangar Arman Tsarukyan di UFC Austin membuat nama juara kelas ringan, Islam Makhachev disebut-sebut.
Petarung asal Armenia itu naik oktagon pada Sabtu (2/12/2023) atau Minggu waktu Indonesia.
Pada jadwal tarung tersebut, dia diadu dengan petarung ranking empat, Baneil Dariush.
Tsarukyan tidak butuh waktu lama untuk menyelesaikan pertarungan.
Tampil menggila sejak awal pertarungan, dia meng-KO lawannya dalam waktu 64 detik saja.
KO dilakukan Tsarukyan dengan kombinasi tendangan lutut dan pukulan keras yang dimakan mentah-mentah oleh sang lawan.
Dariush sempat menerima beberapa bogem mentah penghabisan sebelum wasit menghentikan duel.
Menariknya, nama Makhachev langsung bergaung usai pertarungan tersebut.
Terpantau jagoan lainnya, Terrance McKinney meminta sang juara kelas ringan untuk melakukan duel ulangan kontra Tsarukyan.
"Mari kita gelar Islam vs Arman tahun depan," tulis Terrance McKinney.
"Saya siap untuk menyaksikannya," sambungnya.
Let’s get Islam x Arman early next year I’m ready for it #UFCAustin
— Terrance McKinney (@twrecks155) December 3, 2023
Kompak dengan T-Wrecks, jagoan kelas welter, Gilbert Burns juga kepikiran hal yang sama.
"Wow, Arman Tsarukyan adalah masalah," ketiknya.
"Saya ingin melihat duel ulangan dia melawan Islam," tambah Bruns.
Wow @ArmanUfc is a problem I want to see that rematch with Islam #UFCAustin
— GILBERT BURNS DURINHO (@GilbertDurinho) December 3, 2023
Makhachev dan Tsarukyan memang punya sejarah rivalitas yang seru.
Mereka pernah bertemu di oktagon pada tahun 2019 silam.
Kala itu, sang jagoan asal Armenia harus bertekuk lutut.
Kendati demikian, Tsarukyan tetap mendapatkan tempat tersendiri di hati para penggemar karena telah menunjukkan perlawanan yang sengit.
Menariknya, jagoan Anhalkakets ini yakin pemandangan berbeda bakal muncul andai mereka kembali dipertemukan.
Baca Juga: Hasil UFC Austin - Dibanting Kepala Duluan, 2 Jagoan Langsung Pingsan
"Anda tahu, Islam sekarang sudah di level yang berbeda," beber Tsarukyan saat diwawancarai Daniel Cormier selepas mengalahkan Dariush.
"Tetapi, kami bertarung empat tahun silam."
"Dulu saya 22 tahun, sekarang saya sudah 27 tahun. Jadi, saya sudah semakin berkembang."
"Pertarungan selanjutnya bakal beda."
"Saya akan meng-KO dia, itu saja," tutupnya percaya diri.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Twitter.com |
Komentar