JUARA.NET - Pembalap Moto2, Fermin Aldeguer akhirnya angkat bicara terkait kegagalannya menembus MotoGP musim depan.
Nama Fermin Aldeguer cukup banyak dibicarakan dalam bursa transfer MotoGP musim ini.
Pembalap yang finish di posisi ketiga pada akhir musim Moto2 itu merupakan salah satu kandidat pembalap untuk tim Valentino Rossi, Mooney VR46.
Aldeguer digadang bakal mengisi kursi kosong yang ditinggalkan Luca Marini.
Namun, pada akhirnya Aldeguer dipastikan tidak akan tampil di MotoGP musim depan usai VR46 merekrut Fabio Di Giannantonio.
Terkait kegagalannya menembus kelas MotoGP musim depan, Aldeguer mengakui ada rasa pahit yang dirasakannya tapi tetap berusaha ikhlas,
Aldeguer pun bertekad untuk meraih gelar juara di kelas Moto2 musim depan.
Ia percaya menjadi juara membuka banyak pintu untuknya.
"Itu meninggalkan rasa tidak enak di mulut, tetapi, pada akhirnya, saya pikir segala sesuatunya terjadi karena ada alasannya." tutur Aldeguer.
"Mungkin tahun depan adalah tahun kami untuk memperjuangkan gelar juara dunia."
Baca Juga: Terkagum-kagum Lihat Talenta Pedro Acosta, Jorge Lorenzo sampai Prediksi Hal Ini
"Biasanya, menjadi juara akan membuka banyak pintu."
Meski begitu, ia sadar bahwa musim depan tidak akan mudah, karena tekanan untuknya tentu akan bertambah.
Mengingat, dia merupakan salah satu kandidat kuat peraih gelar juara musim ini sehingga ekspektasi musim depan tentu lebih besar.
"Di satu sisi saya suka, tapi di sisi lain saya tidak suka."
"Pada akhirnya, tekanan meningkat, tetapi, karena saya berusia 18 tahun, saya akan menikmati momen ini."
"Kami akan menikmati tahun depan, sekali lagi, yang akan menjadi misteri dengan ban baru dan banyak perubahan."
"Tapi, untuk saat ini, kami akan menikmati gala dan besok kami akan memikirkan tahun depan," terang pembalap kelahiran Murcia.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar