JUARA.NET - Mantan juara kelas menengah, Robert Whittaker menyibak sosok petarung UFC terbaik di tahun 2023 dan orang tersebut bukan Islam Makhachev.
Padahal rekan seperguruan Khabib Nurmagomedov itu tampil solid sepanjang 2023.
Dua pertarungan pemertahanan gelar dia libas dengan sempurna.
Lawan yang dihadapi juga bukan kelas teri.
Bayangkan saja, Makhachev harus bertarung dua kali melawan Alexander Volkanovski.
Mengesampingkan soal pertarungan yang digelar di kelas ringan, The Great tetaplah petarung hebat.
Jagoan asal Australia itu hingga kini masih memegang gelar kelas bulu.
Rekan satu sasana Israel Adesanya tersebut juga pernah bercokol sebagai petarung terbaik pound-for-pound atau lintas divisi.
Catatan gemilang Makhachev ini ternyata tak membuat Whittaker kepincut.
Baca Juga: Conor McGregor Songong Ngajak Duel di Kelas Israel Adesanya, Begini Reaksi Michael Chandler
Ketimbang sang juara kelas ringan, mantan raja kelas menengah itu merasa Alex Pereira sebagai petarung terbaik tahun 2023.
"Alex Pereira adalah petarung terbaik di tahun 2023," tegasnya, dilansir Juara.net dari Championat.com.
Tentu saja ada alasan di balik klaim Whittaker.
Baginya Pereria telah menggondol banyak hal keren meski rekor bertarungnya masih sedikit.
Petarung asal Brasil ini baru pada 2015 lalu meninggalkan Kickboxng dan bertarung penuh di MMA.
Keberhasilan Po Atan menjarah kelas berat ringan juga jadi sorotan Whittaker.
"Dia telah menggapai banyak hal meski baru bertarung sedikit," ujarnya.
"Dia bak raksasa di kelas menengah, lalu dia naik ke kelas berat ringan."
Baca Juga: Hapus Isu Taktik Licik, Conor McGregor Umumkan Comeback di Kelas Tak Terduga
"Di sana, dia juga menjalankan tugasnya dengan baik."
"Dia menggelar pertarungan yang seru melawan Jan Blachowich."
"Kemudian, dia kini sudah jadi juara."
"Entah mengapa, tetapi saya ingin memilihnya," tutup Whittaker.
Pereira terakhir naik oktagon pada bulan November kemarin.
Dia mampu mengalahkan Jiri Prochazka dan resmi menduduki singgasana kelas berat ringan.
Sepanjang tahu 2023 kemarin, Po Atan bertarung sebanyak tiga kali yang dua di antaranya berakhir dengan kemenangan.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Championat |
Komentar