JUARA.NET - Tunggal putri Thailand, Ratchanok Intanon tampak percaya diri bisa mendapatkan slot di Olimpiade Paris 2024.
Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 tinggal tersisa beberapa bulan lagi, tapi Ratchanok Intanon tampaknya tak terlalu khawatir.
Pebulu tangkis yang kini berada di urutan ke-13 dalam peringkat Race to Paris itu yakin bahwa dirinya akan terkualifikasi tampil di kompetisi bergengsi empat tahunan tersebut.
"Saya 99 persen yakin saya akan terkualifikasi tahun ini," tutur Ratchanok.
Pebulu tangkis Thailand itu lantas menjelaskan bahwa Olimpiade Paris akan menjadi harapan terakhirnya untuk meraih medali Olimpiade.
"Dan itu akan menjadi harapan terakhir saya untuk sebuah medali," lanjutnya.
Intanon diketahui belum mengoleksi satu pun medali Olimpiade dalam kariernya sejauh ini meski sudah beberapa kali mengikutinya.
"Setiap pemain ingin mendapatkan sebuah medali, itu jelas."
"Saya tidak mengatakan bahwa kali ini saya di sana untuk menambah pengalaman karena saya sudah melakukannya tiga kali."
Baca Juga: Malaysia Open 2024 - Usai Dikalahkan Gregoria Mariska Tujung, Wakil Tuan Rumah Bilang Begini
"Saya tidak berharap untuk mencoba (mendapatkan) medali di percobaan kelima, tahun ini adalah harapan terakhir saya."
"Saya harus mengatasi perasaan saya ketika ada tekanan karena jika saya ingin menang, saya harus terlebih dahulu memenangkan pertarungan dengan diri saya sendiri," terangnya.
Ratchanok diketahui sudah mulai mengikuti Olimpiade pada tahun 2012 silam, sayangnya ia belum beruntung di kompetisi bergengsi tersebut.
Terlepas dari itu, Ratchanok mengaku belum punya rencana lebih lanjut usai Olimpiade Paris 2024.
Tapi, ia masih belum berniat untuk pensiun, Ratchanok masih akan terus bermain untuk beberapa saat sebelum ia mempertimbangkan opsi lain.
Mencoba menjadi pelatih masuk dalam salah satu daftar kemungkinan kariernya ke depan.
"Saya sudah bermain bulutangkis sejak saya masih muda, jadi saya pikir saya akan terus bermain sampai saya merasa cukup."
''Saya tahu performa saya dan tubuh saya, saya akan terus bermain tetapi tidak sampai Olimpiade berikutnya."
"Setelah itu, siapa tahu, saya mungkin akan mempertimbangkan untuk menjadi pelatih karena akan menjadi pengalaman baru bagi saya untuk memulai dari nol,'' katanya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | the star |
Komentar