JUARA.NET - Jack Miller menguak kriteria kuda besi atau sepeda motor yang bisa hentikan dominasi Ducati di MotoGP.
Pembalap asal Australia tersebut tentu sangat mengenal Desmosedici.
Dia sempat jadi joki tim Borgo Panigale selama lima tahun.
Mulai musim 2022, dia bergeser ke KTM.
Kursi panas yang ditinggalkan kini dihuni oleh pembalap asal Italia, Enea Bastianini.
Setahun bersama KTM, Miller membahas perbedaan sepeda motor dua pabrikan tersebut.
Pembalap berusia 29 tahun itu menegaskan bahwa timnya masih butuh pengembangan, terlebih lagi yang dihadapi adalah Ducati.
"Masalahnya adalah ada sepeda motor yang kompetitif saat ini," tuturnya, dilansir Juara.net dari Crash.net.
"Kita harus melawan delapan sepeda motor Ducati."
Baca Juga: Tatap MotoGP 2024, Marc Marquez Buang Jauh-jauh Hal Ini dan Pilih Fokus ke Garasi
"Maka dari itu, Anda butuh sesuatu untuk melawan mereka," imbuh Miller.
Menariknya, dia lantas menguak kriteria sepeda motor yang bisa menghentikan dominasi Ducati.
Setidaknya ada tiga hal besar yang harus dimiliki sepeda motor jika ingin kalahkan Desmosedici.
"Anda butuh kecepatan," tegas Miller.
"Anda juga harus bisa memanfaatkan kecepatan tersebut."
"Di satu sisi, Anda juga harus mengerem dengan sangat terlambat."
"Tiga komponen tersebut begitu penting."
"Kemampuan membelok adalah masalah lainnya."
"Kemampuan membelok kami tidaklah buruk."
"Kami tidak punya masalah soal hal tersebut."
"Saya menyukainya (sepeda motor yang responsif). Saya pernah mengendarai Honda, jadi saya tidak punya masalah dengannya," imbuhnya.
Musim 2023, Miller total menorehkan poin.
Catatan tersebut membuatnya bercokol di peringkat ke- tabel klasemen pembalap terbaik.
Tentu masih banyak pekerjaan rumah yang wajib dia bereskan untuk bersaing dengan Ducati pada musim 2024 nanti.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar