JUARA.NET - Keputusan Marc Marquez pindah dari Honda ke Ducati membuat loyalitas atau kesetiaannya jadi sorotan.
Pembalap asal Spanyol itu memilih hengkang setelah beberapa musim yang kelam.
Masalah cedera dan performa sepeda motor membuatnya tidak pernah menangi balapan sepanjang dua tahun terakhir.
Di balik perpindahan ini, ternyata kesetiaan The Baby Alien jadi sorotan.
Eks pembalap, Sito Pons memahami keputusan tersebut harus dibuat Marquez.
Namun, baginya kesetiaan adalah hal yang sangat penting.
Dia juga mengingatkan bahwa sang juara dunia delapan kali juga bertanggung jawab atas kemunduran performa Honda.
"Saya paham apa yang dipilih Marc Marquez," ujar Sito Pons, dilansir Juara.net dari Corsedimoto.com.
"Satu hal yang penting bagi saya adalah kesetiaan."
Baca Juga: Takkan Beri Tekanan, Manajer Gresini Racing Hanya Mau Marc Marquez Nikmati Balapan
"Marquez terkena cedera."
"Saat dia kembali, sepeda motornya sudah tak lagi sama."
"Tetapi, sepeda motor itu tidak bagus karena Marquez juga tidak membalap," sambungnya.
Lanjutkan komentarnya, Pons membuat kesimpulan yang menarik.
Perpindahan Marquez ini pada akhirnya bukanlah hal yang salah.
Namun, The Baby Alien tidak etis jika menjadikan perihal performa sepeda motor sebagai alasan.
"Anda tidak boleh menyalahkan satu pihak," terangnya.
"Apalagi tanggung jawab terbesarnya ada pada diri Anda."
Baca Juga: Bahas Sepeda Motor Marc Marquez, Pembalap Penguji Ducati Soroti Joki Anyar Valentino Rossi
"Saat Anda terjatuh, mungkin Anda sedang kurang beruntung."
"Tetapi, ketidakberuntungan tersebut juga berpengaruh pada keseluruhan proyek."
"Jadi, Anda tidak bisa pergi dan berkata: 'Saya ingin sepeda motor yang lebih bagus'," tambah Pons.
Terlepas dari hal itu, aksi Marquez di atas Desmosedici tetap akan jadi daya tarik tersendiri MotoGP 2024.
Performa menjanjikan sudah dia tunjukan pada tes Valencia, akhir bulan November lalu.
Beberapa rival juga sudah mulai merasakan terornya.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar