JUARA.NET - Murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia menutup gelaran tes pramusim MotoGP di Qatar dengan perasaan yang berbunga-bunga.
Pembalap dengan nomor start 1 itu tampil menjanjikan sejak hari pertama tes kemarin (19/2/2024).
Dia menyelesaikan hari pertama sebagai yang tercepat mengungguli runner up musim 2023, Jorge Martin.
Bagnaia makin menyalak pada tes hari kedua (20/2/2024).
Murid Rossi tersebut lagi-lagi menutup sesi sebagai pembalap paling cepat.
Kali ini dia mengasapi rekan setimnya, Enea Bastianini yang catatkan waktu 0,120 detik lebih lama.
Perasaan berbunga-bunga praktis memenuhi benak Bagnaia selepas tes.
Kenyamanan dengan Desmosedici GP24 yang bagus membuatnya semringah.
"Tidak aneh jika saya bisa memulai dengan seperti ini," tuturnya sembari tersenyum, dilansir Juara.net dari Speedweek.com.
Baca Juga: Hal Ini Bikin Murid Valentino Rossi Sulit Lihat Level Sepeda Motornya di Tes Qatar
"Saya merasa senang."
"Kami harus menentukan semuanya yang itu akan digunakan untuk memulai musim ini."
"Saya puas dengan kenyaman yang saya rasakan, apalagi waktu putaran saya juga bagus."
"Saat ada merasa nyaman dengan sepeda motor Anda, waktu putaran yang bagus akan Anda dapatkan."
"Kondisi selama total lima hari tes di Malaysia dan Qatar sungguh sempurna."
"Mari kita lihat apa yang akan terjadi di balapan resmi dua pekan lagi."
"Yang jelas, untuk saat ini saya sangat senang," sambung Bagnaia.
Meski senang, sang murid Rossi tidak mau lengah.
Baca Juga: Firasat Susah Marc Marquez, Bayang-bayang Musim yang Berat Hantui The Baby Alien
Dia sadar bahwa kondisi di tes bisa saja berubah saat balapan benar-benar dimulai.
Sebagai tambahan informasi, seri pertama MotoGP 2024 bakal mentas 8-10 Maret mendatang di Sirkuit Lusail, Qatar.
"Kenyaman yang saya rasakan dengan sepeda motor tersebut sungguh luar biasa," katanya.
"Saya percaya bahwa GP24 adalah sepeda motor yang lebih bagus dari GP23."
"Hal itu sungguh bekerja dengan baik sejauh ini."
"Tetapi, keadaan bisa berubah saat pekan balapan."
"Seluruh GP24 terlihat sangat cepat termasuk yang digunakan Enea dan Martin."
"Jadi, kami bisa bangga," tambah Bagnaia.
| Editor | : | Fiqri Al Awe |
| Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar