Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gak Cuma dalam Ring Tinju, Murid Mike Tyson Diprediksi Ngenes di Oktagon

By Ananda Lathifah Rozalina - Selasa, 12 Maret 2024 | 19:00 WIB
Francis Ngannou, Muridi Mike Tyson yang ngenes di duel tinju
INSTAGRAM @PFLMMA
Francis Ngannou, Muridi Mike Tyson yang ngenes di duel tinju

JUARA.NET - Murid Mike Tyson, Francis Ngannou beberapa waktu lalu baru saja menelan kekalahan dalam duel tinju kontra Anthony Joshua.

Dalam duel tinju yang dilangsungkan di Arab Saudi pada 8 Maret 2024 itu, Francis Ngannou tak berkutik saat berhadapan dengan Joshua.

Petinju asal Inggris itu menjatuhkan Ngannou sejak ronde pertama.

Meski begitu, AJ baru benar-benar memenangi del di ronde kedua secara KO.

Usai duel tinju tersebut, ada potensi bahwa kedua bakal bertarung kembali.

Bedanya, kemungkinan dalam duel keduanya tersebut, Anthony Joshua akan melawan Ngannou di atas Oktagon.

Jika soal duel MMA, Ngannou tentu lebih difavoritkan mengingat ia adalah mantan jawara kelas berat UFC.

Namun, hal itu tak berlaku bagi Demetrious Johnson.

Eks jawara kelas terbang UFC itu menyatakan bahwa Anthony Joshua bakal kembali menghabisi Ngannou bila petarung yang kini bergabung dengan PFL itu tak mengubah taktiknya.

Menurutnya, Joshua memiliki striking yang baik.

Baca Juga: Lihat Francis Ngannou Dihabisi Anthony Joshua, Mantan Bos Bilang Begini

Soal kemampuan pukulan, Johnson menilai Anthony Joshua lebih unggul dari Ngannou bahkan di pertarungan MMA.

Karena itu, Ngannou harus mengubah taktiknya dengan menggunakan kemampuan bergulat jika ingin menang atas AJ di duel MMA.

"Apakah Anthony Joshua pernah mengalahkan Francis Ngannou dalam pertarungan MMA? Saya pikir dia bisa."

"Itu hanya akan menjadi pertandingan striking lainnya."

"AJ memahami jaraknya. Ia memahami kekosongan."

"Ia memiliki tangan yang lebih baik dari Francis, dan ia dapat membuat Francis bahkan lebih goyah dan meleset lagi."

"Kecuali jika Francis akan mengubah taktiknya dan masuk ke dalam clinch dan bergulat dengannya."

"Tapi AJ sangat atletis, dia lebih kecil, dia lebih lentur."

"Saya rasa ia akan mampu mementahkan pukulannya dan memberikannya kepada Francis Ngannou," ungkap Johnson.

Selain mengungkap kemungkinan Anthony Joshua menang di pertarungan MMA, Johnson menyoroti duel Anthony Joshua vs Ngannou pekan lalu.

Johnson mengindikasikan bahwa Ngannou kurang persiapan.

Selain itu, ia juga menyebut AJ memiliki keuntungan karena lebih dulu melihat Ngannou berduel dengan Tyson Fury.

Lewat duel itu, AJ bisa menganalisa kelemahan Ngannou dan memanfaatkannya untuk duel mereka.

"Saya tidak mengatakan bahwa Francis tidak menganggapnya serius."

"Jika saya akan mengikuti pertandingan tinju, saya mungkin akan menghabiskan waktu delapan bulan hingga satu tahun untuk mempersiapkan diri untuk pertandingan tinju."

"Alasannya adalah karena pukulannya lebih cepat."

"Gerakannya pun berbeda."

"Hanya ada satu senjata, dan Anda hanya dapat menggunakan satu senjata, bukan? Saya tidak bisa menggunakan tendangan saya. Saya tidak bisa menggunakan lutut saya."

"Saya tidak bisa menggunakan siku. Saya tidak bisa menggunakan gulat saya."

"Bagaimana saya dapat melewati kekosongan itu saat saya tidak dapat menggunakan seluruh senjata yang telah saya gunakan selama 18 tahun terakhir?"


"Hal lain yang bisa menjadi kejatuhan Francis adalah pertandingan tinju dengan Tyson Fury."

"Jadi, Anthony Joshua mendapat kesempatan untuk melihat Francis bertarung dalam tinju."

"Apa yang dia ambil dari pertandingan tinju Francis vs Tyson? Dia mungkin mengambil pelajaran, 'Oke, Francis tidak menggerakkan kepalanya. Dia tidak benar-benar menggerakkan kepalanya. Dia tidak terlalu ringan di atas kakinya,' di mana Tyson Fury, dia cukup ringan di atas kakinya dan Tyson berusaha menghindari pertarungan."

"Kali ini, Anthony Joshua langsung bekerja sejak awal, dan itu biasanya bukan pertanda baik jika lawannya tidak merespon," terang Johnson.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Sumber : bjpenn.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X