JUARA.NET - Mantan juara tinju, Tony Bellew membedah noda terbesar dari petinju berjulukan Si Raja Gipsi, Tyson Fury.
Sejauh ini pria asal Inggris tersebut belum pernah terkalahkan.
Berjajar monster kelas berat tak mampu meruntuhkan dominasinya.
Mulai dari Deontay Wilder, Dillian Whyte, hingga Derek Chisora dibuatnya tak berdaya.
Namun, belakangan noda terbesar yang dimiliki Fury mulai terlihat.
Hal itu dikuak oleh mantan juara tinju, Bellew.
Pertarungan kontra Francis Ngannou semakin mempertegas hal terburuk yang dimiliki Si Raja Gipsi.
Pada bentrokan tersebut sang juara tinju kelas berat versi WBC memang sempat kelimpungan.
Pukulan keras lawan bahkan membuatnya terduduk di kanvas meski akhirnya tetap dinyatakan menang angka.
Baca Juga: Bermulut Besar, Calon Lawan Mike Tyson Ditantang Buktikan Diri dalam Pertarungan Jalanan
Sosoknya lantas diklaim lemah menghadapi pengguna jurus pukulan balasan.
"Bicara soal segi teknik, Tyson Fury selalu kesulitan saat melawan musuh yang pergerakannya pendek," bedah Bellew, dilansir Juara.net dari Boxing-Social.com.
"Kondisinya akan sangat buruk jika yang dihadapi adalah pengguna jurus pukulan balasan. Jika Anda bisa mengalahkan pergerakan Fury, maka dia akan kalah."
"Petinju amatir dari Prancis, Francis Ngannou bisa membuat Fury dalam masalah setelah bisa mengalahkan pergerakannya."
"Saya tegaskan bahwa yang dia lawan adalah petinju amatir yang masih mentah yakni Francis Ngannou," sambungnya.
Bellew meyakini bahwa pertarungan kontra Ngannou telah benar-benar membuat celah dari Fury makin terlihat.
Menariknya, celah itu justru dibuka oleh petinju yang baru lakoni debutnya setelah mengobrak-abrik jagat MMA.
"Dia (Ngannou) bisa memberikan masalah," katanya.
Baca Juga: Soal Petarung Terbaik Sepanjang Sejarah, Bos UFC Sisihkan Khabib Demi Sosok Ini
"Sungguh gila saat memikirkan orang dengan rekor 0-0 datang bertarung."
"Dia malah bisa membuat seorang juara tinju kelas berat dunia sampai pada batasnya."
"Bahkan ada yang berpikir dia (Ngannou) yang menang."
"Anda tidak bisa membantahnya," tambah Bellew.
Ujian berat kini sudah menunggu Fury pada bulan Mei mendatang.
Seperti yang diketahui, dia bakal melakoni duel penentuan juara tinju tak terbantahkan di kelas berat melawan Oleksandr Usyk.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | boxing-social.com |
Komentar