JUARA.NET - Efek tak jelas menghantui tim Malaysia di Thomas Cup 2024 gara-gara langkah yang diambil Lee Zii Jia.
Tunggal putra berusia 26 tahun itu mengambil langkah yang menarik.
Dia akan absen dari pemusatan latihan tim Negeri Jiran pada pekan pertama.
Sebagai gantian, Lee berlatih bersama timnya sendiri.
Hal ini lantas menuai komentar dari Chong.
Sang mantan pebulu tangkis coba meramal efek dari langkah tersebut.
Dia meyakini bahwa langkah itu akan memengaruhi tim.
Kendati demikian, Chong tidak bisa memastikan apakah yang terbawa adalah efek positif atau negatif.
"Saya sendiri merasa keputusan Lee Zii Jia tak ikut pelatihan terpusat bakal memengaruhi tim," tukasnya, dilansir Juara.net dari Thestar.com.my.
"Tetapi, saya tidak tahu pasti pengaruhnya positif atau negatif."
"Itu karena hal semacam ini belum pernah terjadi sebelumnya."
"Mungkin timnya dan BAM sudah memikirkan masalah ini."
"Mungkin mereka juga sudah tahu apa yang harus dilakukan."
"Untuk saat ini, hal yang bisa kita lakukan hanyalah melihat dan menunggu," imbuh Chong.
Eks pebulu tangkis berusia 36 tahun tersebut sempat membantu Malaysia berbicara banyak di Thomas Cup 2014 silam
Kala itu tim yang diperkuat Lee Chong Wei tidak datang sebagai unggulan.
Namun, mereka mampu membuat gebrakan dengan menembus final.
Baca Juga: Pelajaran yang Dipetik Tunggal Putra Nomor Satu Jepang Usai Dikalahkan Korban Jonatan Christie
Chong menguak kunci dari keberhasilan mereka yang harus ditiru Lee Zii Jia dkk.
"Tidak ada yang memprediksi kami lolos ke final," bebernya.
"Mungkin hanya Chong Wei yang punya presentase pemberi poin pertama yang bagus."
"Saya dan Daren bahkan tak masuk ranking 10 besar."
"Tetapi, kami bersatu padu."
"Kami bersama-sama selama enam bulan untuk mempersiapkan Thomas Cup."
"Saya tak percaya momen itu sudah 10 tahun silam," imbuhnya.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar