JUARA.NET - Muncul teori menarik soal sosok yang bakal membuat UFC dalam masalah jika menjadi pemegang gelar juara.
Teori itu dibuat oleh pengamat tarung, Chael Sonnen.
Menurutnya, ajangnya Dana White bakal dalam masalah andai Ciryl Gane memegang sabuk.
Sebelumnya petarung berjulukan Bon Gamin tersebut pernah memegang gelar interim kelas berat.
Dia memenangkan sabuk ini usai meng-KO Derrick Lewis.
Berstatus sebagai juara interim, Gane akhirnya mendapatkan kesempatan duel penyatuan gelar.
Jagoan asal Prancis itu akhirnya dihadapkan dengan juara sebenarnya, Francis Ngannou.
Apes, dia kalah dalam bentrokan penting tersebut.
Gane bertekuk lutut kalah angka penuh dalam pertarungan lima ronde.
Peluang mendapatkan sabuk kembali berada di depan matanya bulan Maret tahun 2023 kemarin.
Sayang, Jon Jones yang jadi lawannya masih terlalu kuat.
Kekalahan ini tak lantas membuat Gane jauh dari pertarungan perebutan gelar.
Apalagi dia baru saja menggondol kemenangan atas Serghei Spivac bulan September lalu.
Sonnen sendiri menilai Bon Gamin akan membuat masalah untuk ajang pimpinan Dana White jika menjadi juara.
Sayangnya, masalah yang dimaksud tidak dijelaskan secara gamblang.
"Saya pikir jika Cyril kembali dan jadi juara, itu akan jadi masalah untuk mereka (UFC)" tukasnya, dilansir Juara.net dari Championat.com.
"Jika Jon Jones setuju, UFC harus menyediakan panggung mereka berdua."
Baca Juga: Israel Adesanya Akui Alex Pereira Petarung Spesial : Saya Selalu Menghormatinya
"Menurut saya, ini sulit dilakukan."
"Melihat performa Gane sebelumnya, saya pikir tidak ada skenario untuk mengulan bentrokan tersebut."
"Sabuk Gane adalah resiko untuk UFC," tutup Sonnen.
Saat ini kelas berat sedang dalam kondisi yang pelik.
Penguasa divisi, Jon Jones yang absen lama membuat gelar interim kembali dibuat dan dimenangkan Tom Aspinall, bulan November kemarin.
Absen lama karena cedera sang juara sendiri baru memulai latihannya pada bulan April 2024.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Championat |
Komentar