SEJARAH HARI INI - Umur Mau Setengah Abad, Mantan Napi Jadi Juara Dunia Tinju Paling Tua Sejagat

JUARA.NET - Dalam sejarah hari ini 13 tahun yang lalu, seorang petinju yang sudah berumur hampir setengah abad mengukir rekor sebagai juara dunia paling tua.

Petinju juara dunia paling tua sejagat itu adalah Bernard Hopkins Jr.

Lahir di Philadelphia pada 15 Januari 1965, Hopkins sempat merasakan kerasnya kehidupan di penjara.

Dia divonis 18 tahun karena terbukti melakukan 9 kejahatan.

Selama menjadi narapidana, Hopkins menemukan tinju sebagai jalan keluar dari kehidupan gelapnya.

Setelah 5 tahun dipenjara, Hopkins bebas pada 1988 dan langsung terjun ke arena tinju profesional.

Menjadi juara nasional di kelas menengah pada 1992, Bernard Hopkins mendapatkan kesempatan tampil di laga perebutan sabuk juara dunia pertamanya pada 1993.

Akan tetapi, dia kalah dari Roy Jones Jr dan gagal menjadi juara kelas menengah IBF,

Sabuk itu akhirnya didapatkan Hopkins pada 1995 setelah mengalahkan Segundo Mercado.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Salah Hitung Poin di Bentrokan Korban Manny Pacquiao dan Chris John 

Petinju berjulukan The Executioner ini bahkan menjadi juara dunia sejati di kelas menengah.

Pada 2001, dia juga sukses merebut sabuk WBC dan WBA dengan berturut-turut mengalahkan Keith Holmes dan Felix Trinidad.

Sabuk WBO ikut didapatkan Hopkins pada 2004 dengan meng-KO Oscar De La Hoya.

Hopkins baru kehilangan singgasananya pada tahun 2005 setelah kalah dari Jermain Taylor.

Saat itu dia sudah berusia 40 tahun sehingga diperkirakan bakal pensiun dari ring profesional.

Namun, Hopkins terus bertarung dan mendapatkan momen hebat dalam sejarah hari ini, 21 Mei 2011.

Dia bertarung dengan Jean Pascal untuk mencoba merebut sabuk juara kelas berat ringan WBC dari tangan lawannya.

Laga di Montreal, Kanada, ini adalah duel ulang setelah Hopkins dan Pascal bertarung imbang pada 18 Desember 2010.

Hopkins saat ini sudah berumur 46 tahun 126 hari sementara Pascal masih 28 tahun.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Ada Uang Ada Barang, Investasi Pemain Rp12 Triliun Bawa Chelsea Juara Liga Champions

Sang Eksekutor jadi tidak berada dalam posisi diunggulkan untuk menang.

Namun, Bernard Hopkins tampil luar biasa melakoni pertarungan selama 12 ronde.

Di ronde 3 dia sempat membuat Pascal hampir roboh dengan pukulan kanannya.

Baru di ronde terakhir Hopkins terlihat kewalahan tetapi dia mampu bertahan.

Hopkins akhirnya dinyatakan menang dengan angka mutlak 115-113, 115-114, 116-112.

Dengan kesuksesan merebut sabuk, Hopkins dinobatkan sebagai petinju tertua yang mampu menjadi juara dunia.

Dia mematahkan rekor George Foreman, yang pada 1994 menjadi juara dunia dalam usia 45 tahun 10 bulan.

Bernard Hopkins mempertajam rekornya sendiri dengan merebut sabuk kelas berat ringan IBF pada 2013 dalam usia 48 tahun 53 hari.

Setahun kemudian, dalam usia 49 tahun 94 hari, lagi-lagi Hopkins mematahkan rekor atas namanya sendiri saat merebut sabuk juara kelas berat ringan WBA.