JUARA.NET - Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari punya modal berharga dalam menghadapi musuh sepadannya, Mathias Christiansen/Alexandra Boje di semifinal Malaysia Masters 2024.
Duel di turnamen super 500 ini menjadi pertemuan kelima bagi kedua pasangan tersebut
Mereka bisa dibilang merupakan musuh yang sepadan atau sama kuat.
Bagaimana tidak? Rekor head to head mereka berada di angka 2-2.
Menariknya, Rinov/Pitha praktis punya modal berharga untuk pertandingan ini.
Pasalnya mereka memenangkan pertemuan terakhir yang manggung pada bulan Maret tahun 2023 lalu, yakni di Swiss Open 2023.
Kala itu pertandingan berlangsung selama 47 menit.
Meski terbilang panjang, pasangan Indonesia sukses mengunci kemenangan dua gim langsung.
Pada gim pertama, Rinov/Pitha bermain dengan sangat baik.
Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2024 - Unggulan Tuan Rumah Menolak Ambyar di Tangan Anders Antonsen
Aroma kemenangan mereka tercium menyengat setelah mampu unggul 12-6 dari lawannya.
Tertinggal enam angka, Christiansen/Boje ternyata bisa mengejar.
Beberapa kali pasangan Denmark tersebut terus menyeimbangkan kedudukan.
Rinov/Pitha jadi yang pertama menyentuh game point, 20-19.
Kendati demikian, Christiansen/Boje tidak mau menyerahkan gim pertama begitu saja hingga terjadi tiga kali deuce.
Beruntung, kemenangan tetap jadi milik ganda campuran Merah-Putih.
Pada gim kedua, jarak poin kedua pasangan ini juga tidak terlalu jauh.
Rinov/Pitha sukses mengunci kemenangan 21--19 tanpa melalui deuce seperti gim sebelumnya.
Baca Juga: Rekap Hasil Malaysia Masters 2024 - Tiga Tumbang, Harapan Indonesia Tinggal Satu Tersisa
Sebagai tambahan informasi, Christiansen/Boje lolos ke babak semifinal setelah mengalahkan unggulan China, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui.
Pada pertandingan tersebut, mereka menang dua gim langsung, 21-15 dan 21-18.
Sementara itu, pasangan Indonesia menang dalam perang saudara melawan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Rinov/Pitha merupakan satu-satunya wakil Indonesia yang bisa melaju ke semifinal.
Seperti yang sudah diketahui, sejumlah amunisi berkurang banyak usai babak perempat final kemarin (24/5/2024).
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar