JUARA.NET - Mantan juara kelas berat WBC, Deontay Wilder, tampaknya akan pensiun dengan tragis setelah kalah KO dari petinju asal China, Zhilei Zhang.
Gelaran tinju dunia 5v5 di Riyadh, Abu Dhabi, Minggu (2/6/2024) WIB dipuncaki duel di kelas berat antara Zheili Zhang melawan Deontay Wilder.
Dalam ajang ini, terjadi bentrokan antara para petinju promotor Queensberry milik Frank Warren dengan jagoan-jagoan Matchroom pimpinan Eddie Hearn.
Sebelum laga utama antara Zhang vs Wilder, petinju-petinju Queensberry membantai Matchroom.
Para jagoan Warren menyapu bersih kemenangan dengan antara lain diwarnai hasil TKO yang diraih Daniel Dubois atas Filip Hrgovic di kelas berat.
Mewakili Matchroom, Deontay Wilder jadi harus menang supaya promotornya tidak pulang ke Amerika dengan dicukur habis organisasi pesaing.
Sebagai mantan juara kelas berat WBC pada selang 2015-2019, Wilder lebih diunggulkan ketimbang Zheili Zhang.
Namun, pemilik rekor 43 kali menang, 3 kali kalah, dan 1 kali imbang itu sedang dalam grafik negatif.
The Bronze Bomber kalah 3 kali dalam 4 penampilan terakhir, termasuk di antaranya 2 kali takluk dengan KO dari Tyson Fury.
Dengan penurunan performa sejak dikalahkan Fury, petinju berusia 38 tahun ini sudah disarankan banyak pihak untuk pensiun.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar