JUARA.NET - Raja kelas ringan UFC, Islam Makhachev ternyata menyimpan niat untuk mencoba mengobark-abrik kelas welter.
Islam Makhachaev baru saja berhasil menyelesaikan duel pertahanan gelar juara kelas ringan dengan hasil menggembirakan.
Petarung asal Dagestan itu berhasil mempertahankan sabuk juara dari ancaman Dustin Poirier pada Minggu (2/6/2024).
Dalam duel tersebut, Makhachev menghentikan perlawanan Poirier dengan teknik D'Arce choke miliknya.
Usai berhasil mempertahankan gelarnya, Islam Makhachev mengungkapkan keinginannya untuk mengejar gelar juara di divisi kelas welter.
Baca Juga: Bos UFC Tak Mau Ikut Campur, Korban Islam Makhachev Bisa Tentukan Nasibnya Sendiri
"Siapa yang tidak ingin menjadi juara dua divisi?" Kata Makhachev.
"Ini adalah sejarah."
"Berapa banyak juara ganda yang kita miliki? Ini adalah mimpi bagi semua petarung, untuk mendapatkan sabuk kedua."
"Ini adalah mimpi saya."
"Saya ingin menjadi bagian dari sejarah dan orang-orang mengenal saya sebagai juara dua divisi."
"Ini adalah mimpi saya."
"Jika saya memiliki kesempatan, kesempatan kecil, saya akan mendapatkannya."
"Jika Anda ingin warisan yang hebat, Anda harus mendapatkan sabuk kedua."
"Itu pendapat saya," terangnya.
Meski sejatinya ingin mengobrak-abrik kelas welter,Islam Makhachev tak keberatan untuk melangsungkan duel rematch dengan Arman Tsarukyan jika UFC menginginkannya.
"Tidak masuk akal jika Anda melakukan pertandingan ulang."
"Saya butuh tantangan baru."
"Tetapi jika Dana mau, mari kita lakukan. Tidak masalah," tambahnya.
Islam Makhachev diketahui pernah berhadapan dengan Islam Makhachev pada tahun 2019 silam.
Dalam laga tersebut, Islam menang lewat keputusan angka mutlak 30-27, 30-27, 29-28.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar