JUARA.NET - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie baru saja merampungkan duel babak pertama Indonesia Open 2024 dengan hasil kurang baik.
Bertarung pada Rabu (5/6/2024), Jonatan Christie diketahui harus menghadapi wakil Malaysia, Leong Jun Hao.
Meski secara ranking lebih unggul, Jonatan ternyata cukup kesulitan mengatasi Leong di awal permainan.
Leong sempat membuat Jonatan tertinggal jauh dengan skor 1-6 di awal permainna.
Jonatan pun mencoba mengejar perolehan skor Leong, tapi belum berhasil melakukannya hingga jeda interval.
Pebulu tangkis Indonesia itu tertinggal dengan skor 6-11 dari Leong.
Permainan dimulai kembali, netting yang gagal dieksekusi dengan baik oleh Jonatan kembali menguntungkan Leong.
Jonatan kemudian mendapatkan poin tambahan, tapi wakil Indonesia itu masih belum berhasil mengejar Leong hingga akhir gim.
Net kerap kali menjadi penghalang Jonatan mendapatkan poin di gim pertama.
Memasuki gim kedua, Jonatan kembali kecolongan beberapa poin di awal permainan.
Jonatan terus tertinggal hingga jeda interval gim kedua dengan skor 11-7.
Usai jeda interval, Jonatan Christie mulai mendekati perolehan poin Leong, wakil Indonesia itu hampir mengejar di posisi skor 11-12.
Sayangnya, Jonatan kembali kehilangan tiga poin beruntun setelahnya.
Meski begitu, Jonatan akhirnya bisa menyamakan keadaan di posisi skor 15-15.
Tunggal putra Indonesia itu lantas berbalik unggul dan akhirnya memenangi gim kedua.
Di gim ketiga, Jonatan kembali kecolongan poin lebih dulu di awal permainan.
Jonatan terus tertekan dan kembali tertinggal di jeda interval gim ketiga dengan skor 5-11.
Setelah jeda sejenak, Jonatan masih berada dalam masalah.
Jonatan Christie tak kunjung berhasil mengejar perolehan poin pebulu tangkis nomor 32 dunia itu hingga akhirnya kalah dengan skor 13-21, 21-16, 12-21.
Kekalahan Jonatan ini pun memastikan Indonesia nihil gelar dari sektor tunggal putra.
Mengingat, semua wakil tunggal putranya telah kandas.
Sebelum Jonatan, dua rekannya, Chico Aura Dwi Wardoyo dan Anthony Sinisuka Ginting telah kandas.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | BWF TV |
Komentar