JUARA.NET - Dengan lawannya tampil bak zombi yang tak roboh walaupun dipukuli berkali-kali, Teofimo Lopez meraih kemenangan telak untuk mempertahankan gelar juara dunia tinju kelas welter junior WBO.
Hasil tinju dunia pada Minggu (30/6/2024) WIB menampilkan perebutan sabuk juara kelas welter junior WBO antara juara bertahan Teofimo Lopez melawan Steve Claggett di Miami.
Lopez pernah hampir menjadi juara sejati di kelas ringan dengan memegang sabuk WBA (Super), IBF, WBO, dan The Ring pada 2020.
Namun, setelah kalah dari George Kambosos Jr pada 2021, petinju Amerika berusia 26 tahun ini pindah ke kelas welter junior.
Sabuk juara WBO didapatkan petinju berjulukan The Takeover ini setelah mengalahkan Josh Taylor pada 10 Juni 2023.
Titel itu sudah dipertahankan Lopez sekali dengan menaklukkan Jamaine Ortiz pada 8 Februari lalu.
Akan tetapi, pemilik rekor 20-1 ini dikritik tidak tampil bagus.
Teofimo Lopez jadi membutuhkan kemenangan yang menyakinkan atas Steve Claggett.
Sang lawan tidak terhitung sebagai petinju elite.
Walaupun sudah 47 kali bertarung dengan rekor 38 kali menang, 7 kali kalah, dan 2 kali imbang, Claggett baru kali ini bertarung memperebutkan sabuk juara.
Teofimo Lopez langsung tampak superior di awal pertarungan.
Dia mendaratkan hook dan jab dengan pergerakan kaki yang lincah.
Kombinasi 4 pukulan Lopez juga masuk ke sasaran di akhir ronde 1.
Ronde 2, Claggett mencoba mengurangi agresivitas Lopez dengan merapatkan jarak.
Dari jarak dekat, Claggett juga berhasil mendaratkan beberapa pukulan.
Ronde 3, taktik yang sama dari Claggett membuat pertarungan berjalan sengit.
Karena jarak dibuat rapat oleh Claggett, Lopez jadi ikut aktif melancarkan serangan.
Ronde 4, Lopez menghindari sejumlah serangan Claggett dan memasukkan counter yang cukup mulus.
Uppercut Lopez juga mendarat sehingga membuatnya memenangi ronde ini secara dominan.
Ronde 5, Teofimo Lopez mulai bisa menjalankan strategi favoritnya.
Dia mengitari lawan sambil mendaratkan banyak jab.
Ronde 6, sadar diri tertinggal dalam perhitungan skor, Steve Claggett menyerang dengan agresif.
Dia masih memberikan perlawanan setelah Lopez tampak dominan di ronde-ronde sebelumnya.
Ronde 7, pertarungan terus berjalan sengit.
Variasi pukulan Lopez masuk tetapi Claggett juga terus tampil menekan.
Ronde 8, Lopez ganti mengincar tubuh Claggett.
Uppercut dan hook keras Lopez di akhir ronde menegaskan superioritasnya.
Ronde 9, Claggett belum menunjukkan tanda-tanda akan roboh kendati menerima banyak serangan.
Seperti zombi, dia terus maju menekan walaupun sering tertahan oleh pukulan-pukulan Lopez yang masuk.
Ronde 10, Teofimo Lopez sudah mengendalikan pertarungan.
Straight dan uppercut-nya berkali-kali menembus pertahanan Claggett.
Ronde 11, situasi belum berubah dengan Lopez terus berhasil mendaratkan serangan.
Ronde 12, yang kurang dari sang juara bertahan adalah dia tidak berhasil memukul jatuh Claggett.
Namun, pada akhirnya Teofimo Lopez dinyatakan menang angka mutlak dengan skor 120-118, 120-118, 119-109.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar