JUARA.NET - BWF akhirnya mengumumkan berakhirnya kisruh sektor ganda putra untuk cabor bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.
BWF memastikan sektor ganda putra akan memiliki wakil ke-17 pada kompetisi Olimpiade Paris 2024 musim ini.
Pasangan tuan rumah, Ronan Labar/Lucas Corvee dipastikan terkualifikasi berkompetisi di Olimpiade Paris 2024.
Hasil keputusan itu membuat BWF banjir kritik.
Para penggemar bulu tangkis menilai bahwa keputusan BWF untuk meloloskan wakil tuan rumah itu tidak adil.
Semua kisruh ini berawal saat Labar/Corvee memiliki peringkat lebih tinggi dalam ranking Race to Olympics 2024.
Tapi, posisi itu rupanya kurang valid karena BWF menyatakan ada kesalahan dalam perhitungannya dan melakukan revisi.
Setelah revisi, pasangan Prancis lainnya, Toma Junior Popov/Christo Popov lah yang terkualifikasi, sedangkan Corvee/Labor turun posisi dan tak bisa lolos.
Corvee/Labor pun melakukan protes yang kemudian ditolak BWF.
Setelah protes ditolak, mereka maju ke Court of Arbitration for Sport (CAS) dan meminta untuk diikusertakan ke Olimpiade Paris sebagai kasus khusus.
Setelah itu, pasangan ini akhirnya mendapatkan kesempatan untuk lolos ke Olimpiade dengan persetujuan berbagai pihak.
Tapi, keputusan ini tentu mengecewakan 15 ganda putra dari negara lainnya karena keikutsertaan Coervee/Labor menambah jumlah peserta dan membuat ada satu grup yang akan berisi 5 wakil.
Secara otomatis, para penghuni grup yang berisi 5 itu harus bersaing lebih keras dari pebulu tangkis di grup lainnya.
Akun BWG pun dibanjiri kritik netizen yang merasa keputusan ini tidak adil.
Mereka merasa akan lebih bijak jika BWF melakukan sesi play off untuk dua wakil Prancis yang mengalami kesalahan penghitungan dan hanya meloloskan pemenangnya.
"Enak ya Prancis, punya dua pasang pemian di Olimpiade, padahal keudanya tidak masuk di peringkat 8 besar kualifikasi Olimpiade, itu tidak adil BWF."
"Sederhan lah, di drawing, masukkan dua pasangan Prancis, lakukan play off, pasangan yang menang kemudian mengisi slot peserta, kemudian semua orang bahagia."
"Harusnya ganda putra Prancis diadu dulu sebelum pertandingan fase grup."
"Gak adi, jika pasangan Prancis bisa lolos jadi dua (pasang) karena salah perhitungan, harusnya mereka idpertandingkan (dulu) biar yang menang Olimpiade. Ini malah lolos dua-duanya."
Begitulah beberapa komentar yang mengkritisi keputusan BWF.
Terlepas dari kritikan netizen, drawing ganda putra untuk Olimpiade Paris 2024 yang sempat tertunda akan dilakukan hari ini, Senin (15/7/2024) pukul 16.00 waktu Malaysia.
Dalam keterangan yang ada, Corvee/Labor akan menempati posisi sebagai pasangan yang memenuhi syarat kelolosan.
Soal undian grup, akan tetap ada 4 grup yakni A, B, C dan D dimana grup dengan isi lima pasangan akan diundi secara acak.
Karena kedua pasangan Prancis tidak masuk dalam daftar unggulan dan tidak bisa berada di grup yang sama, maka pasangan berperingkat lebih tinggi akan diundi lebih dulu.
Pasangan yang berperingkat lebih rendah (Corvee/Labor) kemudian akan diundi secara acak ke dalam salah satu dari tiga grup tersisa yang tidak ada pasangan Popov bersaudaranya.
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar