Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEJARAH HARI INI - Taklukkan Rival Tak Terkalahkan, Manny Pacquiao Jadi Juara Dunia Tinju Kelas Welter Paling Bangkotan

By Dwi Widijatmiko - Sabtu, 20 Juli 2024 | 06:00 WIB
Manny Pacquiao menjadi juara dunia tinju kelas welter paling tua sepanjang sejarah setelah mengalahkan Keith Thurman pada 20 Juli 2019 di Las Vegas.
STEVE MARCUS/AFP
Manny Pacquiao menjadi juara dunia tinju kelas welter paling tua sepanjang sejarah setelah mengalahkan Keith Thurman pada 20 Juli 2019 di Las Vegas.

JUARA.NET - Dalam sejarah hari ini 5 tahun yang lalu, Manny Pacquiao yang sudah berusia 40 tahun masih mampu menjadi juara dunia setelah menaklukkan seorang rival yang tak terkalahkan.

Pacquiao adalah satu-satunya petinju yang mampu menjadi juara dunia di 8 divisi berbeda.

Memulai kariernya di kelas terbang, PacMan menjadi juara dunia dengan merebut sabuk WBC divisi berbobot 50,8 kg itu pada 1998.

Legenda tinju asal Filipina itu juga menjadi juara dunia di kelas bantam super (55,3 kg), kelas bulu (57,2), bulu super (59), ringan (61,2), ringan super (63,5), welter (66,7), dan welter super (69,9).

Karier profesional Pacquiao membentang pada selang 1995 hingga 2021.

Dia pertama kali menjadi juara dunia dalam usia 19 tahun dan masih bisa merebut sabuk ketika berumur 40 tahun.

Momen Manny Pacquiao mendapatkan titel juara dunia terakhirnya terjadi pada sejarah hari ini, 20 Juli 2019.

Petinju kelahiran 17 Desember 1978 ini bertarung melawan Keith Thurman di dalam perebutan sabuk juara dunia kelas welter WBA (Super) di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Rekrut Kapten Terbesar, Aksi Cerdik Manchester United Menggocek Blackburn Rovers di Hari Libur 

Ketika itu PacMan sudah berusia 40 tahun 215 hari.

Lawannya yang berstatus juara bertahan berusia 10 tahun lebih muda dan belum pernah terkalahkan.

Thurman masuk ke pertarungan dengan rekor 29 kali menang dan 1 no contest.

Petinju berjulukan One Time ini juga sudah menguasai kelas welter WBA sejak jadi juara interim pada 2013.

Sebelum pertarungan, Thurman sesumbar akan menjadi orang yang menyelesaikan karier Pacquiao.

Namun, di akhir ronde pertama, PacMan berhasil merobohkan Thurman dengan pukulan telak ke arah dagu.

Sejak momen itu, Pacquiao menguasai pertarungan di 5 ronde pertama.

Dia bahkan berhasil membuat hidung Thurman mengucurkan darah.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Bukan Petinju, Mike Tyson Berjumpa Penghancur Kariernya 

Thurman bangkit di ronde-ronde berikutnya dan balas mendaratkan sejumlah pukulan keras.

Akan tetapi di ronde 10, Pacquiao kembali menghajar Thurman dengan telak.

Kali ini dengan sebuah hook kiri ke arah badan yang membuat Thurman berupaya melarikan diri demi menyelesaikan ronde.

"Pukulan itu kuat sekali. Saya bahkan harus mengeluarkan pelindung mulut supaya bisa bernapas lebih dalam," kata Thurman.

Dua momen itu sudah cukup untuk mengamankan kemenangan bagi Manny Pacquiao.

Dia dinyatakan menang dengan split decision 113-114, 115-112, 115-112.

Dengan kemenangan itu, Pacquiao menjadi juara kelas welter WBA (Super) yang baru.

PacMan sekaligus petinju kelas welter paling bangkotan sepanjang sejarah yang mampu menjadi juara dunia.

Hanya Manny Pacquiao dan George Foreman yang tercatat mampu menjadi juara dunia dalam selang waktu 20 tahun. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : BoxRec.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X