JUARA.NET - Tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia dipastikan harus menyerah dalam pertarungan dua gim di babak semifinal Olimpiade Paris 2024.
Tunggal putra Lee Zii Jia menjadi harapan terakhir negaranya untuk mengukir sejarah meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024 lewat cabor bulutangkis.
Namun, harapan itu akhirnya hancur di babak semifinal saat Lee Zii Jia tumbang di tangan wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn.
Lee Zii Jia sebenarnya memulai permainan dengan meyakinkan, ia mendapatkan tiga poin secara beruntun di awal gim.
Tapi, usai meraih tiga poin mudah, pertahanan Lee Zii Jia mulai berhasil ditembus Kunlavut yang mencetak poin pertamanya.
Permainan pun terus berlanjut, Kunlavut kemudian menyamakan posisi di skor 4-4 setelah pengembalian Lee Zi Jia menabrak net.
Adu netting terjadi setelahnya, Kunlavut yang gagal mengatasi permainan Lee Zii Jia kembali kecolongan.
Perebutan poin terus berlanjut dengan sengit hingga akhirnya Lee Zii Jia yang sempat unggul malah tertinggal di jeda interval dengan skor 9-11.
Setelah jeda Lee Zii Jia mencoba mengejar perolehan poin Kunlavut, tapi wakil Malaysia itu tak kunjung berhasil melakukannya.
Kunlavut berakhir mengamankan gim pertama lebih dulu.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar