JUARA.NET - Tunggal putra nomor 2 dunia, Viktor Axelsen memutuskan mundur dari kompetisi Japan Open 2024.
Viktor Axelsen dipastikan tidak akan berlaga di kompetisi Japan Open 2024 yang berlangsung mulai 20 Agustus 2024 mendatang.
Lewat unggahan media sosial X miliknya, Axelsen menuturkan bahwa dia sebenarnya ingin tampil di Japan Open 202.
Tapi, kondisi tubuhnya tidak memungkinkan, ia mengaku masih membutuhkan waktu untuk memulihkan diri.
Karena itu, ia memilih untuk absen demi kesehatannya dan berharap para penggemar bisa memahami hal tersebut.
Meski tak akan berkompetisi di Japan Open 2024, Axelsen memastikan dirinya akan tetap berada di Jepang dan bertemu dengan para penggemarnya di sana.
"Saya ingin sekali bermain di Jepang minggu depan, tetapi saya telah mendorong tubuh dan pikiran saya hingga batas maksimal menjelang, selama, dan setelah Olimpiade."
"Sayangnya, saya tidak dapat pulih tepat waktu dan harus membuat keputusan yang tepat untuk kesehatan saya."
Baca Juga: Japan Open 2024 - Berani Pecah Si Nomor 1 Dunia, China Bawa 3 Racikan Baru di Sektor Ganda Putri
"Terima kasih semua atas dukungan dan pengertiannya."
"Saya masih akan berada di Jepang untuk menemui penggemar Jepang saya, jadi sampai jumpa di sana," tulis Axelsen di akun X miliknya.
Kemunduran Axelsen ini pun memberikan dampak pada peta persaingan di Japan Open 2024.
Dengan kemunduran Axelsen, para pebulu tangkis yang berada di pool bawah termasuk Jonatan Christie akan kehilangan satu lawan berat.
Axelsen sejatinya dijadwalkan berhadapan dengan wakil tuan rumah, Kenta Nishimoto di babak pertama.
Jika terus menang hingga sampai babak perempat final, Axelsen kemungkinan besar bisa bertemu dengan Jonatan Christie.
Namun, karena Axelsen memilih munduar, maka wacana duel itu tak bakal terjadi.
BWF sendiri belum memperbarui drawing Japan Open 2024 saat berita ini ditulis, sehingga belum diketahui siapa calon pengganti Axelsen yang akan menjadi saingan Jonatan di pool bawah.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Twitter, Badminton Planet, BWF Badminton |
Komentar