JUARA.NET - Dengan dirinya terlalu perkasa buat 5 orang lawan, petinju top Ukraina, Vasyl Lomachenko, meraih medali emas Olimpiade pada sejarah hari ini 16 tahun yang lalu.
Dalam jagat tinju profesional, Lomachenko sekarang dikenal sebagai salah satu jagoan terbaik di kelas ringan.
Dia pernah memegang sabuk juara WBA (Super), WBC, dan WBO.
Saat ini petinju kelahiran 17 Februari 1988 tersebut merupakan juara IBF di kelas yang memiliki bobot badan 61,2 kg itu.
Kegemilangan Loma di tinju profesional dimodali oleh kariernya yang juga gemilang di level amatir.
Lomachenko bahkan dianggap sebagai petinju amatir sepanjang sejarah.
Petinju berjulukan The Matrix itu mengoleksi rekor 396 kali menang dan 1 kali kalah.
Loma berhasil membalas 1 kekalahannya itu sebanyak 2 kali.
Salah satu puncak penampilan Vasyl Lomachenko di ajang tinju amatir adalah pada Olimpiade 2008.
Dalam ajang yang digelar di Beijing, China, Loma masih bertarung di kelas bulu.
Dia tampil begitu perkasa sepanjang turnamen.
Di babak 32 besar, Lomachenko mengalahkan petinju Rusia, Albert Selimov, dengan skor 14-7.
Hasil itu membuatnya membalas kekalahan dari Selimov di final Kejuaraan Dunia Tinju 2007.
Loma lanjut menang 13-1 atas wakil Uzbekistan, Bahodirjon Sultonov, di babak 16 besar.
Di perempat final, Lomachenko menyingkirkan utusan China, Li Yang, dengan skor 12-3.
Petinju Turkiye, Yakub Kilic, menjadi korban berikutnya.
Loma mengalahkannya dengan skor 10-1 untuk mencapai babak final.
Laga final cabang olahraga tinju kelas bulu Olimpiade 2008 digelar pada sejarah hari ini, 23 Agustus 2008 di Workes Indoor Arena.
Vasyl Lomachenko bertemu petinju Prancis, Khedafi Djelkhir.
Dia melanjutkan keperkasaan melibas lawan-lawan di babak sebelumnya.
Pada pertengahan ronde pertama, Djelkhir sudah menerima hitungan wasit sambil berdiri setelah menerima terlalu banyak pukulan dari Loma.
Dengan ronde pertama tersisa 9 detik, wasit akhirnya menghentikan pertarungan setelah melihat Djelkhir terus menerima pukulan.
Lomachenko pun dinobatkan sebagai peraih medali emas Olimpiade 2008.
Secara luar biasa, The Matrix melibas 5 lawan dengan skor total yang sangat jomplang yakni 58-13.
Performanya lantas diganjar Val Barker Trophy, yaitu anugerah untuk petinju terbaik dalam sebuah Olimpiade.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | ESPN |
Komentar