JUARA.NET - Komunitas MMA belakangan dibuat bertanya-tanya dengan keputusan UFC soal pertarungan gelar di kelas berat ringan.
Beberapa waktu lalu, jawara kelas berat ringan, Alex Pereira diumumkan kembali melakukan duel penantang gelar pada Oktober mendatang.
Petarung berjuluk Poatan itu diumumkan akan berhadapan dengan petarung ranking 8 di kelasnya, Khalil Rountree Jr.
Pengumuman pertarungan Alex Pereira itu pun langsung menarik perhatian, pasalnya beberapa pihak merasa bahwa Khalil Rountree Jr bukanlah lawan yang sepadan untuk sang juara.
Manta jawara kelas berat ringan, Jan Blachowicz bahkan menuding UFC sengaja memberikan partai mudah untuk Alex Pereira agar sang raja kelas berat ringan itu tak kehilangan sabuk juaranya.
Padahal, masih ada petarung lain dengan ranking lebih tinggi yang bisa saja menjadi penantang gelar Alex Pereira, Magomed Ankalaev contohnya atau dirinya.
Tapi, UFC malah membuat Ankalaev menghadapi Alekasandr Rakic dan tak menawari dirinya pertarungan penantang gelar itu.
Baca Juga: Dituding Takut dengan Jon Jones, Francis Ngannou Tampar UFC dengan Kata-katanya
Selain Jan Blachowicz, mantan jawara lainnya, Jamahal Hill juga mempertanyakan keputusan UFC.
Di tengah kehebohan itu, bos UFC, Dana White angkat bicara.
Ia menyatakan bahwa UFC bukannya sengaja melewatkan Magomed Ankalaev, tapi memang belum saatnya petarung itu mendapatkan duel penantang gelar.
Dana White meminta Ankalaev tak usah khawatir karena dia ada di antrian berikutnya dalam duel penantang gelar.
Kini, yang perlu dilakukannya adalah membuktikan bahwa dirinya pantas mendapatkannya dengan melakukan yang terbaik di pertarungannya.
"Dia tidak dilewati," kata White.
"Ia memiliki laga yang akan datang."
"Kami sedang menyusun laga-laga itu sekarang, Ankalaev memiliki sebuah laga, masuklah ke sana, lakukan tugasmu, tampillah dengan baik, jelas kamu yang berikutnya."
"Kami harus membuat kartu pertandingan ini dan saat Anda mulai melihat ke bawah, Anda mulai melihatnya."
"Khalil Rountree sangat masuk akal dan, Anda mengatakannya sendiri, tidak mungkin itu tidak menyenangkan," terang Dana White.
Magomed Ankalaev sendiri dijadwalkan berhadapan dengan Aleksandr Rakic pada 27 Oktober mendatang.
Jika menang dalam laga tersebut, Ankalaev berpotensi besar mendapatkan duel penantang gelar yang diinginkannya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar