JUARA.NET - Jake Paul disebut-sebut tak punya kesempatan untuk memenangkan hati publik terlepas dari apapun hasil duel tinjunya kontra Mike Tyson mendatang.
Jake Paul diketahui akan melakukan duel tinju menghadapi sang legenda Mike Tyson.
Petinju Youtuber berjuluk The Problem Child itu dijadwalkan bertemu dengan Mike Tyson pada 15 November mendatang.
Menjelang laga tersebut, berbagai komentar terkait duel tersebut bermunculan salah satunya dari Daniel Cormier.
Menurut Cormier, duel melawan Mike Tyson itu akan menjadi hal yang kurang menguntungkan bagi Jake Paul.
Jika menang dari Mike Tyson, Jake Paul tetap akan mendapatkan sentimen buruk dari pulik.
Mengingat, ia melawan Mike Tyson yang sudah tidak lagi dalam masa emasnya dan berusia lebih tua puluhan tahun darinya.
Apalagi, publik sangat mencintai mantan petinju yang legendaris itu.
Sementara jika kalah, Jake Paul malah akan lebih malu lagi.
Karena itu, Cormier merasa Jake Paul tidak akan bisa memenangkan simpati publik apapun hasil duel tinju mereka nanti.
Baca Juga: Jake Paul Menggoda UFC, Sesumbar Duel dengan Alex Pereira Bisa Raup Untung Besar
"Saya pikir ini adalah kekalahan bagi Jake Paul, karena jika Anda mengalahkan Mike Tyson, semua orang menyukai Mike Tyson."
"Mike Tyson sebenarnya tidak membutuhkan uang, jadi mengejutkan bagi saya bahwa dia bertarung."
"Bagaimana jika Mike memukul KO-nya? Maka semuanya akan berakhir."
"Semuanya selesai. Itu akan menjadi bumerang sepanjang masa."
"Tidak ada yang pernah terjadi seperti itu dalam sejarah olahraga ini jika ia terkena KO," tutur Cormier.
Sejauh ini, selama melakuan duel tinju, Jake Paul hanya pernah kalah satu kali dari sepuluh pertandingannya.
Kekalahan itu didapatnya saat menghadapi Tommy Fury lewat keputusan angka split.
Sisanya, Jake Paul selau berhasil menang atas lawan-lawannya.
Tapi, tentu saja kebanyakan lawan Jake Paul adalah petinju yang sudah lewat masa primenya atau petarung MMA yang bukan asli petinju.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar