JUARA.NET - Diwarnai momen tikungan tajam, unggulan tuan rumah, Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang kalah pada final Taipei Open 2024 dari wakil Thailand, Pakkapon Teeraratsakul/Pathaimas Muenwong.
Partai puncak ganda campuran ini digelar Minggu (8/9/2024) di Taipei Arena.
Kecolongan angka pertama, pasangan tuan rumah langsung menggila.
Tiga angka beruntun yang didapatkan membuat mereka berbalik unggul 3-1.
Teeraratsakul/Muenwong tidak membiarkan musuhnya melenggang begitu saja.
Smes berturut-turut berbuah poin memperkecil keadaan jadi 2-3.
Tidak hanya sampai di situ saja, ganda campuran Negeri Gajar Putih bisa membalikkan keadaan 4-3 menyusul kesalahan sendiri pasangan Taiwan.
Keadaan sempat sulit untuk Yang/Hu yang tidak bisa memutus momentum keunggulan lawan, 3-6.
Namun, smes menyilang yang terlalu lebar dari Muenwong membuat mereka kembali dapat angin segar 6-6.
Setelah membalikkan skor 7-6, pasangan tuan rumah langsung menjauh.
Mereka mengunci kunggulan 11-9 pada masa interval setelah bola sambaran Teeraratsakul menyangkut di net.
Yang/Hu sempat memperlebar jarak keunggulan mereka jadi 16-10.
Kendati demikian, pasangan tuan rumah justru terkena tikungan tajam yang menyakitkan.
Keduanya tumbang 17-21 usai lawan mampu menggondol sejumlah angka beruntun.
Gim kedua dibuka dengan perang perebutan angka yang seru.
Jarak keunggulan dua poin 5-3 dibentangkan Yang/Hu usai serangan mereka gagal dibendung musuh.
Setelah unggul 11-10, ganda campuran tuan rumah terus menjaga momentum keunggulan 15-12.
Kesalahan sendiri berupa pengembalian menyangkut net membuat mereka dalam masalah 15-14.
Tak lama setelah momen tersebut, Teeraratsakul/Muenwong bisa menyamakan kedudukan 15-15 melalui penempatan bola cermatnya.
Pasangan Thailand bahkan membalikkan keadaan 16-15 usai smes keras Yang jatuh di luar lapangan permainan.
Aroma kemenangan sempat dirasakan oleh Yang/Hu setelah unggul 19-17.
Namun, sekali lagi mereka terkena tikungan tajam lawan.
Pertandingan selesai di angka 21-19 untuk Teeraratsakul/Muenwong.
Kemenangan ganda Thailand ini makin dramatis karena dipetik dengan cara challenge yang sukses.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar