JUARA.NET - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie baru saja merampungkan duel sengit di babak perempat final Hong Kong Open 2024 pada Jumat (13/9/2024).
Perjalanan Jonatan Christie merebut tiket semifinal Hong Kong Open 2024 tidaklah mudah, tunggal putra Indonesia itu harus berhadapand engan wakil unggulan Jepang, Kodai Naraoka
Menghadapi Kodai Naraoka, Jonatan unggul lebih dulu di awal permainan dengan meraih tiga poin beruntun.
Permainan Jonatan di depan net yang kurang berhasil kemudian memberikan poin pertama untuk Naraoka.
Perebutan poin pun terus berlanjut, Jonatan tersusul Kodai di posisi skor 5-5.
Jonatan dan Naraoka sempat bergantian memimpin hingga akhirnya tunggal putra Indonesia tertinggal dengan skor 8-11 di jeda interval.
Permainan kembali dimulai, Jonatan yang meraih empat poin beruntun berhasil membalik keadaan.
Jonatan terus unggul hingga mengamankan gim pertama lebih dulu setelah pukulan Naraoka diputuskan keluar.
Di gim kedua, Jonatan yang meraih poin pertama lebih dulu justru tertinggal dari Naraoka setelahnya.
Jonatan terus tertinggal hingga jeda interval dengan skor 7-11.
Usai jeda interval, Jonatan tak kunjung berhasil menyusul Naraoka yang kemudian mengamankan gim kedua.
Permainan berlanjut ke gim ketiga, Jonatan mengawali permainan dnegan cukup menjanjikan dengan meraih empat poin beruntun.
Meski sempat unggul di awal permainan, Jonatan harus kembali menghadapi perlawanan Naraoka yang tak mau kalah.
Tunggal putra Jepang itu beberapa kali berhasil menyusul Jonatan, tapi wakil Indonesia itu berhasil mempertahankan keunggulannya di jeda interval dengan skor 11-9.
Jonatan pun terus mencoba mempertahankan keunggulan skornya saat permainan kembali dimulai.
Tunggal putra Indonesia itu meraih poin demi poin hingga berhasil memenangkan pertarungan dalam kurun waktu 1 jam 11 menit dengan skor akhir 21-16, 12-21, 21-15.
Hasil ini memastikan Jonatan Christie melaju ke semifinal dan tinggal menunggu calon lawan berikutnya antara wakil China, Lei Lan Xi atau tunggal putra tuan rumah, Lee Cheuk Yiu.
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Sumber | : | BWF Tournament Software |
Komentar