JUARA.NET - Pembalap Red Bull GasGas KTM Tech3, Pedro Acosta punya modal berharga di MotoGP Jepang 2024.
Aksi luar biasa dia tunjukan pada seri Indonesia sebelumnya.
Pria asal Spanyol ini sukses menyabet tempat kedua.
Kemenangannya sempat diwarnai keabu-abuan.
Masalah tekanan ban nyaris saja membuat kemenangan itu melayang.
Beruntung, Acosta tidak dinyatakan menyalahi aturan setelah dilakukan pemeriksaan.
Bergeser ke seri Jepang, pengguna nomor start 31 itu datang membawa modal berharga.
Dia merasa trek Sirkuit Motegi cocok dengan sepeda motornya.
"Sirkuit ini cocok dengan sepeda motor kami," terangnya, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
Baca Juga: MotoGP Jepang 2024 - Francesco Bagnaia Bahas Perbedaan Motegi dan Mandalika
"Musim lalu, kami KTM bersama dengan para pembalap terdepan, meski bukanlah balapan yang mudah."
"Setahun sebelumnya lagi, Binder jadi juara di sini."
"Saya ingin dekat dengan para pimpinan balapan."
"Benar bahwa kami semakin meningkat dalam empat balapan terakhir."
"Di Mandalika, yang terpenting adalah menyelesaikan balapan, bukan hasilnya."
"Karena kami memang butuh banyak data..."
"Yang jelas, kami semakin dekat dengan barisan terdepan dan kami membutuhkannya," tambah Acosta.
Di samping seri Jepang, dia juga sedikit mengomentar persaingan Jorge Martin vs Francesco Bagnaia.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Soroti Kinerja Bagus Honda di Sirkuit Mandalika
Sambil bercanda, kedua pembalap ini dinilai kurang panas saat memberikan komentar.
"Dia sedikit terlalu tenang, benar bukan?" ujarnya.
"Saya juga melihat konferensi pers mereka, dan keduanya kurang saling serang."
"Itu membosankan. Sialan," sambungnya sambil bercanda.
MotoGP Jepang 2024 bakal digelar tanggal 4 sampai 6 Oktober mendatang.
Setelah di Negeri Sakura, masih ada empat seri tersisa.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar