Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ada Masalah pada Rusuk Si Korban Khamzat Chimaev, Begini Kata Pelatih yang Hentikan Duel di UFC 307

By Fiqri Al Awe - Senin, 7 Oktober 2024 | 20:00 WIB
Pelatih membahas penghentian duel Si Korban Khamzat Chimaev, Kevin Holland saat menghadapi Roman Dolidze di UFC 307.
LUKE HALES/AFP
Pelatih membahas penghentian duel Si Korban Khamzat Chimaev, Kevin Holland saat menghadapi Roman Dolidze di UFC 307.

JUARA.NET - Momen penghentian duel oleh pelatih terjadi pada gelaran UFC 307 yakni duel Si Korban Khamzat Chimaev, Kevin Holland melawan Roman Dolidze.

Hajatan seru itu digelar Sabtu (5/10/2024) atau Minggu waktu Indonesia.

Pelatih, Bob Perez terpaksa menghentikan pertarungan anak didiknya, Kevin Holland.

Jagoan yang pernah dikalahkan Khamzat Chimaev itu diadu melawan Roman Dolidze.

Jelang ronde pertama bubaran, tiba-tiba pria asal Amerika Serikat itu memegangi rusuknya.

Dia pun segera diperiksa saat sudah duduk pada peralihan ronde pembuka ke kedua.

Setelah melihat kondisi sang petarung, Perez langsung mengambil keputusan untuk tak melanjutkan duel.

Sang pelatih sadar bahwa rusuk Holland sudah patah dan tak bisa bertarung lagi.

"Kami harus menerima kekalahan kemarin," ujar Perez, dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.

Baca Juga: Lumat Musuh Habis-habisan, Bos UFC Beri Pujian Selangit untuk Alex Pereira

"Rusuknya cedera saat berusaha keluar dari tekanan lawan."

"Dia tidak bisa melanjutkan duel. Saya pun memutuskan untuk menghentikan pertarungan."

"Hasil ini sungguh disayangkan."

"Tetapi, itu adalah langkah yang memang harus diambil."

"Terima kasih banyak atas dukungannya," sambungnya.

Bukan kali ini saja Perez harus menghentikan pertarungan Holland.

Pada tahun 2022 silam, dia juga melakukan hal yang sama.

Dia begitu sadar betapa penting tugasnya selain menggembleng sang anak didik.

Baca Juga: Bolak-balik Pertahankan Sabuk Juara, Alex Pereira Batalkan Niat Pindah Kelas?

Meski bisa saja dibendung Holland karena menghentikan pertarungan, dia tetap akan melakukannya demi menyelamatkan muridnya.

"Beberapa petarung saya seperti yang: 'Pelatih, saya akan membunuh Anda jika Anda menghentikan duel say'," ujarnya pada tahun 2022 silam.

"Saya pun membalasnya: 'Kalau begitu, silakan bunuh saya'."

"Pilihan saya hanya dua..."

"Apakah Kevin akan marah sejenak karena duelnya saya setop atau dia dan keluarganya membenci saya sepanjang hayat."

"Tuhan selalu menghindarkan kita dari segala marabahaya."

"Saya sendiri tidak mau membenci diri saya sendiri karena melakukan keputusan yang salah," tambah Perez.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Fiqri Al Awe
Sumber : mmajunkie.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X