Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Saat Balapan Murid Valentino Rossi Berubah Gara-gara Marquez

By Fiqri Al Awe - Rabu, 9 Oktober 2024 | 13:00 WIB
Murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli membahas momen senggolannya dengan Marc Marquez yang membuat situasi jadi sulit baginya.
MOTOGP.COM
Murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli membahas momen senggolannya dengan Marc Marquez yang membuat situasi jadi sulit baginya.

JUARA.NET - Murid Valentino Rossi, Franco Morbidelli mengeklaim bahwa balapannya di seri Jepang berubah gara-gara Marc Marquez.

Pembalap Prima Pramac Racing ini sebenarnya mendapatkan hasil yang cukup bagus.

Tempat ke-5 berhasil dia dapatkan dari lawatan ke Sirkuit Motegi tersebut.

Sejak awal, Morbidelli memang merasa sangat nyaman.

Namun, balapannya berubah gara-gara sosok Marquez.

Kedua pembalap ini sempat terlibat kontak saat membelok di tikungan kedua.

Senggolan memang tidak membuat keduanya terjatuh.

Kendati demikian, Morbidelli jadi merasa diburu pembalap di belakangnya setelah harus kehilangan beberapa posisi.

"Itu merupakan balapan yang bagus. Performa saya juga bagus," terangnya, dilansir Juara.net dari Crash.net.

Baca Juga: Isi Pikiran Jack Miller saat Menyalip Marc Marquez dan Bastianini pada MotoGP Jepang 2024

"Start saya sudah bagus, tetap saya malah bersenggolan dengan Marquez pada tikungan kedua."

"Setelah itu, semuanya benar-benar berubah..."

"Semuanya jadi soal berusaha memperbaiki posisi dan bertahan dari serangan para pembalap KTM."

"Di mana mereka (KTM) sulit untuk ditikung. Mereka bisa mengerem sangat terlambat dan berakselerasi secara cepat."

"Saya kehilangan banyak waktu di belakang Jack. Saya harus melakoni pertarungan sengit dengannya dan Brad."

"Pada akhirnya itu menjadi balapan yang penuh dengan duel tempat kelima sukses kami dapatkan."

"Hasil ini sekaligus melanjutkan tren kuat kami belakangan," imbuh Morbidelli.

Performa di Motegi tentu sudah membuatnya semringah.

Baca Juga: Momen yang Bikin Balapan Adik Valentino Rossi di Seri Jepang Jadi Sulit

Tetapi, sang murid Rossi merasa harusnya bisa bertarung untuk memperebutkan podium.

Dia pun menguak betapa sakral putaran pertama yang sangat berpengaruh pada jalannya balapan.

"Tujuan kami adalah bertarung memperebutkan podium," ucap Morbidelli.

"Perbedaan hasil di posisi lima dan 3, 2, atau 1 hanya sedikit."

"Anda bisa melihat pembalap yang memulai balapan dari belakang berbekal keberanian mereka yang positif pada putaran pertama akhirnya bisa tetap di depan."

"Sulit berada di posisi tujuh sampai delapan saat sudah tiga putaran."

"Anda harus bagus sejak putaran pertama. Membuat jalan Anda sendiri pada putaran pertama."

"Dan untuk pekan ini.... Marc dan Jorge adalah pembalap terbaik yang melakukannya," tutupnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Fiqri Al Awe
Sumber : Crash.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X