JUARA.NET - Jelang MotoGP Thailand 2024, pimpinan klasemen sementara, Jorge Martin diwanti-wanti agar tidak kehilangan fokusnya.
Lampu kuning tanda bahaya itu dinyalakan oleh eks pembalap, Andrea Dovizioso.
Dia merasa Francesco Bagnaia bisa mengejar kapan saja.
Saat ini Martin memang unggul dari sang rival.
Kendati demikian, perbedaan 20 poin yang ada dirasa masih belum cukup untuk membuatnya aman.
Seri Thailand pekan ini (25-27/10/2024) lantas dinilai Dovizioso sangat krusial.
Terlebih lagi jika hujan mengguyur slot gacor balapan yang mentas di Sirkuit Buriram besok.
Bagnaia bukanlah musuh yang bisa dianggap remeh.
Pengalaman serta ketengan adalah dua hal yang jadi momok mengerikan dari murid Valentino Rossi itu.
Baca Juga: Tak Bisa Menangi MotoGP Australia 2024, Francesco Bagnaia Tetap Dapat Pujian dari Bos Ducati
"Pecco Bagnaia masih punya peluang," tegas Dovizioso, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
"Keunggulan 20 poin yang didapatkan Jorge masih belum cukup untuk membuat pembalap Pramac itu bisa santai."
"Pecco sangat berpengalaman dan begitu tenang..."
"Dia sangat hebat dalam mengubah situasi sesulit apapun itu."
"Setelah seri Phillip Island, saya lihat Pecco sangat tenang."
"Dia membalap dengan bagus, menghitung semuanya dengan cermat."
"Tetapi, seri Thailand bakal sangat krusial."
"Jika hujan turun, maka semua hal bisa terjadi," tambahnya.
Baca Juga: Tak Bisa Menangi MotoGP Australia 2024, Francesco Bagnaia Tetap Dapat Pujian dari Bos Ducati
Ditanyai soal gacoannya, Dovizioso memilih untuk tidak membandingkan mereka berdua.
Namun, dia sangat mengetahui kehebatan masing-masing calon juara musim 2024.
"Pecco sangat hebat dalam membuat karya yang luar biasa," tegasnya.
"Jorge Martin juga demikian..."
"Posisi Martin di Ducati sedang sangat bagus."
"Saya bahkan belum pernah melihat pembalap yang mengendarai Ducati sebagus dia," tambah Dovizioso.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar