JUARA.NET - Jelang pertarungan kedua kontra Oleksandr Usyk, petinju asal Inggris, Tyson Fury dapat saran dari promotor, Eddie Hearn.
Bentrokan kedua ini rencananya digelar pada 21 Desember mendatang.
Tentu saja Si Raja Gipsi tidak boleh kalah di pertarungan tersebut.
Pasalnya, Fury sudah kalah saat meladeni Usyk, bulan Mei kemarin.
Petinju berusia 36 tahun itu lantas dapat saran dari Hearn.
Sang promotor memintanya untuk bertarung lebih agresif pada pertarungan kedua besok.
Menariknya, saran ini juga bisa malah berbahaya untuknya.
Sebab Hearn merasa bertarung agresif akan menguntungkan Usyk.
"Hal hebat dari Fury adalah kemampuannya memasukan data dalam pertarungan," bebernya, dilansir Juara.net dari Boxingnews24.com.
Baca Juga: Sejarah Jadi Bukti, Raja Kelas Bulu UFC Tak Punya Peluang Kalahkan Islam Makhachev
"Dia bisa menyesuaikan gaya duel dengan strategi yang disiapkan."
"Pria yang lebih kecil bisa mengalahkan musuh lebih besar."
"Yang kita bahas di sini adalah Tyson Fury."
"Tetapi, yang kita lihat kemarin memang dia tidak bertarung dengan gayanya."
"Saya sendiri merasa Tyson Fury harus lebih agresif..."
"Di satu sisi, cara berduel seperti itu akan cocok untuk Oleksandr Usyk," tambah Hearn.
Lanjutkan komentarnya, sang promotor ternyata sudah punya gacoan untuk pertarungan ini.
Di matanya, kedua petinju tersebut sama-sama hebatnya.
Baca Juga: Kamaru Usman Klaim BMF Diciptakan karena Dirinya, Begini Ceritanya
Tetapi, Hearn sendiri merasa Usyk punya peluang menang lebih besar.
"Saya sendiri bingung bagaimana cara terbaik untuk mengalahkan dia," ucapnya.
"Tetapi, Tyson Fury adalah petarung yang pintar..."
"Dia juga punya orang-orang cerdas di belakangnya."
"Soal IQ bertarung, dia sangat luar biasa."
"Meski begitu, perlu diketahui bahwa Oleksandr Usyk juga sama..."
"Jadi, saya sendiri lebih merasa Usyk yang akan menang, itu berdasarkan hasil pertarungan pertama kemarin," imbuh Hearn.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | boxingnews24.com |
Komentar