JUARA.NET - Pelatih tunggal putra Malaysia, Kenneth Johanessen membahas kunci untuk juarai BWF World Tour Finals 2024 yang tentunya wajib dimiliki Jonatan Christie.
Turnamen tutup tahun ini rencananya akan digelar mulai 11 Desember mendatang.
Tunggal putra Indonesia sendiri masuk ke dalam grup B.
Jonatan praktis menghadapi musuh-musuh yang sulit.
Dia bahkan harus bersaing melawan raja bulu tangkis dunia, Shi Yu Qi.
Menariknya, peluang tunggal putra peringkat empat itu tidaklah kecil.
Pelatih anyar Malaysia, Johanessen belakangan membuat komentar yang menarik.
Pria asal Denmark tersebut merasa persaingan di sektor tunggal putra jauh lebih terbuka dari musim lalu.
Dia menganggap bahwa tidak ada pebulu tangkis yang terlalu dominan pada 2024.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2024 - Eks Pebulu Tangkis Pede, Sosok Ini Bakal Lolos dari Grupnya Fajar/Rian
Menurutnya, kunci untuk menyabet gelar tahun ini ialah soal siapa yang hasrat dan tenaganya masih tersisa.
"Ketimbang tahun 2024, sektor tunggal putra lebih terbuka," tukasnya, dilansir Juara.net dari NST.com.my.
"Sejumlah pebulu tangkis menunjukkan performa luar biasa sepanjang tahun ini."
"Tidak ada satupun yang tampil lebih dominan dari lainnya."
"Saya sendiri merasa semua pebulu tangkis di WTF merupakan calon juara."
"Ada sesuatu yang para pemain ingin buktikan dan capai pekan ini..."
"Tahun ini juga berjalan lebih panjang karena Thomas Cup serta Olimpiade."
"Jadi pertanyaannya adalah soal, siapa yang masih punya rasa dahaga serta energi untuk menang," tutup Johanessen.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2024 - Jalan Terjal Gacoan Malaysia untuk Selamat dari Fase Grup
Terlepas dari hal itu, juara edisi sebelumnya, Viktor Axelsen memutuskan absen.
Tunggal putra Denmark tersebut terpaksa tak ikut karena cedera kaki.
Hal ini membuat Li Shi Feng maju sebagai pengganti.
Wakil China itu akhirnya masuk ke dalam grup A.
Dia harus bersaing melawan Anders Antonsen, Chou Tien Chen, dan Lee Zii Jia.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar